JAKARTA (POSberitaKOTA) – Meski tetap akan mempertahankan imej sebagai magician (pesulap) dengan julukan ‘Master of Fakir‘, Limbad beberapa bulan belakangan ini dikentarai sangat akrab dengan kalangan kyai se-Nusantara.
Usut punya usut, kenapa hal tersebut dilakukan, ia beralasan tak lepas dari proses hidup yang harus dilalui. Setelah sebelumnya pernah ‘ditegur‘ lewat mimpi aneh, karena rambut gimbalnya copot dan terasa pedih saat dijambak.
“Karena itu, akhirnya saya harus memotong pendek. Tujuannya, agar ibadah sholat 5 waktu yang dilakoni, masuk dalam kategori sah. Selain itu, ia juga stop untuk cat rambut dengan bahan-bahan berbau kimia,” ceritanya pada POSberitaKOTA.
Pada bagian lain, pesulap kondang asal Slawi (Tegal), berkisah kalau dirinya baru saja melaksanaka ibadah umroh ke Tanah Suci Mekkah. Kurang lebihnya ada sekitar 15 hari berada di sana, karena harus melanjutkan perjalanan ke Turki.
“Jujur, saya banyak mengalami kendala saat mau menjalani ibadah umroh. Bahkan sempat tertahan saat berada di bandara sempai di Tanah Suci. Tertahan oleh petugas,” katanya.
Beruntung Master Limbad bisa meyakini dengan syarat mampu membaca salah satu ayat Al-quran. Karuan saja, ia nyaris putus asa, manakala dikira tukang sihir, setelah memperlihatkan video saat atraksi sebagai pesulap.
Disinggung soal kedekatannya dengan kalangan ulama dari berbagai daerah, Master Limbad tak memungkiri kalau dirinya tengah memperdalam bidang agama Islam. Namun begitu, sebaliknya akan tetap melakoni sebagai magician meski imej di masyarakat menggunakan kekuatan ilmu hitam. ■ Red/Goes