LEBAK (POSBERITAKOTA) – Institusi TNI dan Polri selalu terlihat kompak dalam menangani korban bencana. Dan, sinergitas itu juga diperlihatkan manakala menangani korban gempa bumi 6,1 SR (Skala Richter) di Kabupaten Lebak.
Nampak puluhan personil Brimobda Banten dan Kopassus Grup 1, terlihat saling bergotong royong merapihkan rumah-rumah warga dari puing-puing reruntuhan.
“Prinsipnya, kami ingin menunjukkan, jika sinergitas TNI dan Polri tidak hanya diatas (pusat-red), melainkan juga di daerah,” ungkap Kepala Satuan Brimobda Polda Banten, Kombes Pol Reeza Herasbudi, Rabu (24/1).
Dijelaskan Reeza bahwa sebagian besar personil di terjunkan di Kabupaten Lebak, karena memiliki dampal kerusakan yang cukup parah. Beberapa diantaranya di Kecamatan Bayah, Cilograng, Panggarang dan Malimping.
Pada saat membantu korban gempa, menurut Reeza, para personil TNI dan Polri memindahkan puing-puing bangunan secara gotong royong dengan peralatan seadanya.
“Jadi, tak cuma membantu membereskan puing. Kami pun ikut membantu menyalurkan bantuan-bantuan pangan. Baik dari TNI dan Polri maupun Pemerintah,” papar Reeza.
Pamen tiga melati ini menjelaskan dalam menangani korban gempa bumi ini, pihaknya telah menerjunkan personil sebanyak 2 SSK. “Dalam kegiatan sosial ini, Brimob menerjunkan personil 2 SSK,” ucap Reeza menyudahi keterangannya. ■ RED/ARIA/GOES