JAKARTA (POSBERITAKOTA) □ Delegasi dari KBRI Kyiv yang dipimpin Duta Besar RI Kyiv, Prof Dr Yuddy Chrisnandi melakukan kunjungan ke Provinsi Odessa, Ukraina. Dalam kunjungan tersebut, Dubes Yuddy didampingi pejabat Fungi Penerangan Sosial & Budaya, Gatot Amrih Djemirin, pejabat Fungsi Prokotol & Konsuler, Adi Bramasto, Staf Protokol & Konsuler Radi Rintarto, staf Komunikasi Ludi Bianto dan penerjemah Marina Barabash.
Dalam siaran pers yang dikirim ke Jakarta disebutkan delegasi asal Indonesia tersebut diterima oleh Wakil Gubernur Mrs Svitlana Shatalova. “Beliau didampingi Acting Head of the Departement of Invesment, International and Interregional Cooperation Mrs Olga Sickan, Head Of Regional Development Agency Mrs Iryna Vakhrameeva dan Adviser to the head of Odesa Regional State Administraton Mrs Daria Antonenko,” jelas Yuddy, Selasa (16/5) kemarin.
Yuddy mengaku sangat senang disambut oleh Wakil Gubernur Odessa dan jajarannya yang merupakan wanita semua. “Wakil Gubernur mengatakan ini pertemuan pertama dan langkah pertama untuk hubungan Indonesia dan Ukraina, khususnya dengan Provinsi Odessa. Akan tetapi ia berharap bahwa ini bukan pertemuan terakhir,” kata Yuddy menirukan Mrs Svitlana.
Sehari sebelumnya delegasi KBRI Kyiv juga mengunjungi WNI yang bekerja di Odessa. Sebagai tupoksi utama KBRI untuk memberikan pelayanan kepada warga indonesia diluar negeri. Untuk diketahui jumlah WNI yang berada di Odessa sebanyak 15 orang.
WNI tersebut sebagian besar bekerja sebagai terapis di salon dan griya perawatan. Sebagian lagi orang Indonesia yang menikah dengan orang Ukraina. Terdapat 3 salon dan griya perawatan yaitu Sun city Bali, dan 2 cabang spa salon Bali. Ketiganya dimiliki oleh orang Ukraina.
Dalam pertemuan dengan WNI diadakan audensi dengan Dubes dan staf. Dubes Yuddy menyampaikan bahwa keamanan dan keselematan WNI di luar negeri adalah mutlak tanggung jawab KBRI. Oleh karena itu KBRI membuka pintu selebarnya bagi WNI siapapun untuk menghubungi KBRI jika terjadi hal-hal yang memerlukan bantuan.
Pada kesempatan yang sama Panitia pemilu KBRI Kyiv juga melakukan pendataan WNI untuk pengaktualan jumlah pemilih pada Pemilu 2019. ■ RED/JOKO