JAKARTA (POSBERITAKOTA) □ Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) dari Dapil DKI Jakarta, Prof Dr H Dailami Firdaus, menggelar ‘Sosialisasi 4 Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara’ (Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, UUD 45 & NKRI), Senin (10/9) di Jakarta.
Menurut Senator DKI Jakarta bahwa kegiatan ‘Sosialisasi 4 Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara, semacam ini, dirasakan sangatlah penting artinya. Apalagi, tambah dia, dalam kondisi sekarang, dimana banyaknya tuduhan makar, lalu dengan mudahnya orang-orang menghakimi ulama sebagai figur tidak Pancasilais dan menolak Kebhinekaan.
“Jadi, sekarang ini, semua pihak merasa seperti paling hebat dan memandang orang lain pun, selalu salah serta kecil dimatanya. Sungguh sangat memprihatinkan,” ucap Bang Dailami, sapaan Prof Dr H Dailami Firdaus.
Karena itu, ia pun berharap supaya masalah atau hal-hal seperti ini, bisa cepat selesai. Kemudian, tidak menimbulkan konflik yang berkepanjangan.
“Saya sangat menaruh harapan kepada para peserta yang hadir hari ini, agar mampu berpikir secara rasional dan memberikan pandangan serta informasi secara utuh kepada lingkungan sekitar. Terutama menjaga anak-anak kita, supaya tidak terjerembab oleh opini-opini negatif yang beredar,” tuturnya.
Bang Dailami sangat menyayangkan sekaligus khawatir, jika opini itu disematkan kepada ulama dan tokoh-tokoh Muslim lainnya. “Jangan sampai itu menjadi pendengar dan terhadap agama Islam sertan menyudutkan Umat Muslim,” sebut dia.
Dalam pandangannya, sejarah telah membuktikan bahwasannya Indonesia Merdeka, diiringi Takbir dan dialiri darah-darah Pejuang Muslim. Bahkan itu semua terwujud dalam pembukaan UUD 45 yang menyebutkan “Atas berkat Rahmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan oleh keinginan luhur, supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka rakyat Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya.”
Lantas, lanjut Bang Dailami, pada sila pertama Pancasila tertulis : Ketuhanan Yang Maha Esa. “Penjabarannya, itu semua jelas menunjukan bahwa umat Islam adalah benteng dari NKRI dan selamanya akan terus menjaga NKRI,” tutup Bang Dailami. □ RED/GOES