YOGYAKARTA (POSBERITAKOTA) ■ Kesatuan Niaga Celular Indonesia (KNCI) tak menutup mata melihat bencana dahsyat gempa bumi dan gelombang tsunami yang menimpa wilayah Palu, Sigi dan Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng) beberapa waktu lalu. Mereka juga tergerak untuk membantu saudara-saudara yang sedang tertimpa bencana.
Oleh karenanya melalui serangkaian Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) di 3 kota besar di Indonesia yang meliputi Makassar (13/10), Yogyakarta (20/10) dan Padang (22/10) kemarin, berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp 450 juta. Selain itu, KNCI juga membentuk Relawan Gema KNCI Sulteng untuk mendistribusikan bantuan tersebut.
KNCI yang merupakan asosiasi pedagang pulsa di seluruh Indonesia punya program GEMA (Gerakan Manfaat), yakni sebuah gerakan derma untuk selalu menyisihkan sebagian rezekinya bagi masyarakat yang kemalangan bencana alam. Sedangkan program GEMA untuk Lombok kemarin, juga hampir mencapai 500 juta.
“Kita tidak punya pilihan dalam memuliakan kehidupan kita, yakni selain dalam bentuk tolong-menolong dengan sesama,” tegas Presiden KNCI Abas yang didampingi unsur pengurus dari DPP, Daniel Remote (NomorCantik.Com) dan kawan-kawan di Yogyakarta, Senin (22/10) kemarin.
Dipaparkan Abas lebih lanjut bahwa dalam Rapimnas di Yogyakarta menghasilkan banyak program dan komitmen untuk seluruh pengurus besar KNCI di Indonesia. Kesemua itu bertujuan melakukan moderasi perdagangan seluler oleh outlet2 seluler tradisional.
“Pada bagian lain, KNCI bergerak dengan program yang terukur untuk mempertahankan agar hilirisasi pasar seluler tetap menjadi porsi milik masyarakat Indonesia (outlet) secara ekonomis,” pungkas Abas kepada POSBERITAKOTA.COM. ■ RED/GOES