JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Peminat program kepemilikan rusunami dengan DP 0 rupiah membludak. Hal itu terbukti dari jumlah pendaftar sebanyak 2.692 orang sedangkan ketersediaan hunian hanya 780 unit sehingga membuat petugas cukup kewalahan untuk menyeleksi warga yang bakal mendapat hak pembelian rumah dengan cara mudah.
Kepala Unit Pengelola Teknis (UPT) Fasilitasi Pemilik Rumah Sejahtera, Zikran Kurniawan mengatakan waktu pendaftaran kepemilikan rusunami DP 0 rupiah tahap pertama sudah ditutup pada Selasa (20/11).
“Jumlah pendaftar jauh lebih besar dibanding unit hunian yang ada,” ujarnya di Balaikota, Kamis (21/11). Adapun hunian tersebut saat ini sedang dibangun di Rusunami Klapa Village, Jakarta Timur.
Selanjutnya, kata Zikran, pihaknya akan melakukan verifikasi selama satu bulan untuk memastikan siapa yang berhak menempati 780 unit rusunami di wilayah Pondok Kelapa, Jakarta Timur itu. “Verifikasi dilakukan bersamaan dengan pengecekan data bank. Kita harapkan satu bulan bisa selesai,” kata Zikran.
Dalam melakukan verifikasi, katanya, pihaknya bukan hanya memerhatikan terpenuhinya syarat pendaftar, tetapi juga memperhatikan skala prioritas terhadap kebutuhan rumah bagi pendaftar.
Mengingat jumlah pendaftar jauh melebihi unit yang tersedia, Zikran belum bisa menyebutkan bagaimana menentukan siapa yang berhak menempati rusunami jika pendaftar yang terverifikasi juga melebihi unit yang tersedia.
Dia menekankan verifikasi dilakukan secara ketat karena pertimbangan dampak tanggungan, penghasilan, pajak, lokasi, dan transportasi pendaftar juga diperhatikan.
“Tingginya pendaftar rusunami menunjukkan tingginya kebutuhan rumah milik di DKI Jakarta,” ujarnya.
Zikran mengatakan data tersebut bakal dijadikan basis data kebutuhan rumah milik di Jakarta. ■ RED/JOKO