BOLOGNA (POSBERITAKOTA) – Hubungan profesional antara tim balap Ducati dan Jorge Lorenzo memang harus berakhir. Namun, Manajer Tim Ducati, Davide Tardozzi, mengungkapkan kalau ia masih bersahabat dengan mantan pebalapnya tersebut. Bahkan, Lorenzo memberi banyak pelajaran.
Di Ducati, Lorenzo memang hanya dua tahun. Namun, kehadiran X-Fuera itu dinilai Tardozzi memberikan kesan mendalam. Menurut Tardozzi, Lorenzo mengajarkan tentang arti semangat dan pantang meyerah. Hal itulah yang membuat Tardozzi salut karena melihat langsung perjuangan Lorenzo.
Pada musim pertamanya di Ducati, Lorenzo tidak menampilkan performa bagus. Dalam MotoGP 2017, pebalap asal Spanyol itu tak pernah sekalipun memenangkan balapan. Namun, Lorenzo pantang menyerah. Terbukti, di musim keduanya bisa tampil gemilang dengan kembali memenangkan balapan.
“Lorenzo mengajarkan untuk jangan menyerah. Saya adalah orang yang tidak mudah menyerah. Namun, Jorge telah semakin mendorong saya dalam sikap ini. Dia membuat kami percaya bahwa kami bisa mencapai hasil yang kami dapatkan kemudian. Dia mengubah mentalitas saya, mentalitas kami, karena kami berbicara tentang Ducati,” ujar Tardozzi, Sabtu (26/1).
Untuk musim MotoGP 2019, Lorenzo bergabung dengan Repsol Honda. Dia akan berada satu tim dengan sang juara bertahan, Marc Marquez. Banyak pihak menilai kombinasi Marquez dan Lorenzo akan sangat kuat. Begitu pun menurut Tardozzi. Namun, dia percaya kalau Ducati juga tidak akan kalah hebat. ■ RED/AYID