JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Dalam rangka menyambut tahun baru 1441 Hijriyah, Ribuan santri dan wali murid Madrasah Ibitidaiyah (MI) Sa’adatuddarain di Jl Raya Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, melakukan arak-arakan. Sambil membawa poster, bendera, dan ornamen kembang kelapa, mereka berjalan kaki menyusuri kawasan Mampang sehingga menarik perhatian masyarakat.
Ketua Yayasan Sa’adatuddarain, Juaeni Yusuf mengatakan, Gerak Jalan Pekan Muharam dilaksanakan untuk merayakan datangnya tahun baru Islam yang jatuh pada hari Minggu tanggal 1 Muharam 1441 H atau 1 September 2019.
“Ini merupakan kegiatan tersebut rutin dilaksanakan oleh MI Sa’adatudarrain setiap tahun,” ujar Juaeni usai melepas arak-arakan di gedung madrasah, Sabtu (31/8).
Tujuannya, untuk mengenalkan tahun Hijriah kepada peserta didik sejak usia dini, sekaligus meningkatkan kecintaan terhadap nilai Islam.
Juaeni menjelaskan kegiatan Pawai Muharram tahun ini diikuti lebih dari seribu peserta, terdiri dari 600 murid dan sisanya merupakan wali murid,” ujarnya.
Yayasan tersebut mengelola madrasah mulai dari Ibtidaiyah, Tsanawiyah hingga Aliyah, dengan jumlah total 2.000 santri. “Namun yang melakukan arak-arakan ini hanya tingkat MI,” jelas Juaeni.
Melalui kegiatan tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan silaturahmi dan interaksi antar sesama murid maupun orang tua murid. “Ini menjadi momentum untuk meningkatkan kekompakan, kebersamaan, dan ukhuwah,” terangnya.
Juaeni juga menyambut baik kebijakan Pemprov DKI Jakarta menggelar kegiatan Jakarta Muharram Festival (JMF). Hajatan dalam rangka memperingati tahun baru Islam dipusatkan di kawasan Jalan MH Thamrin-Sudirman, Jakpus, mulai Sabtu sore dengan menghadirkan sejumlah hiburan bernuansa religi.
“Perayaan tersebut tentunya membuat umat muslim di Jakarta merasa bersyukur karena mendapat perhatian lebih dari Gubernur,” ujar Juaeni yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta.
Salah seorang wali murid Dewi Masturoh menuturkan, insiatif yang dilakukan oleh pengurus yayasan atau pihak sekolah merupakan langkah sangat bagus.
“Kami bangga dengan kegiatan pawai ini karena anak-anak menyambut gembira. Beberapa hari sebelumnya anak-anak dengan penuh semangat melakukan persiapan, mulai dari pakaian seragam dan ornamen pendukung. Mereka tentu akan terkesan sampai kelak di hari tua,” ujar warga Kelurahan Pondok Jaya, Mampang.
Sementara itu murid kelas V MI Sa’adatuddarain, Nurul Maulidan, mengungkapkan dirinya sangat senang bisa mengikuti acara Pawai Muharram tersebut. “Seneng banget, bisa ikut pawai sama teman-teman,” tandasnya. ■ RED/JOKO S/G