JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Salah satu program kerja yang akan digaungkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang dipimpin Menteri Sandiaga Salahuddin Uno yakni bakal berkolaborasi dengan OK OCE Maritim Indonesia. Diharapkan bisa efektif dan mengena sasaran, karena OK OCE Maritim Indonesia sebagai wadah pembinaan pelaku usaha UMKM, terutama pada bidang kemaritiman dan kawasan perairan.
Seperti telah sama-sama kita diketahui bahwa Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu (23/12/2020) yang baru lalu di Istana Negara Jakarta, telah melantik 6 orang menteri baru hasil reshuffle. Satu di antaranya adalah menempatkan Dr H Sandiaga Salahuddin Uno BBA MBA, tokoh pengusaha pendiri Gerakan OK OCE untuk menduduki posisi menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf).
Sedangkan Sandi Uno itu sendiri dikenal sebagai pengusaha yang juga pembina UMKM yakni melalui Perkumpulan Gerakan OK OCE (PGO). Bahkan secara khusus telah banyak menjadi inspirasi, dan menginisiasi munculnya UMKM berbasis ekonomi kreatif. Satu diantaranya yang sudah berjalan adalah OK OCE Maritim Indonesia yang berkonsentrasi melakukan pembinaan UMKM bidang kemaritiman.
Menurut Wakil Ketua Umum OK OCE Maritim Indonesia, Roni Nainggolan, pihaknya sangat antusias merespon Sandi Uno menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf).
“Yang pasti, kami OK OCE Maritim Indonesia merespon positif Bang Sandi. Apalagi beliau merupakan pembina kami dan bersedia menjadi Menparekraf. Tentu saja ini sejalan dengan arahan Bang Sandi kepada kami sejak awal, agar kami melakukan penjangkauan dan pembinaan pelaku usaha. Khususnya UMKM pada kawasan kelautan maupun perairan lainnya, termasuk membina potensi ekonomi kreatif pelaku UMKM maritim,” ucap Roni Nainggolan kepada POSBERITAKOTA, Sabtu (26/12/2020) kemarin.
Ditambahkannya bahwa era revolusi industri 4.0 yang sedang terjadi dewasa ini dan meski ditengah masa pandemi COVID-19, namun telah memunculkan banyak pelaku usaha berbasis ekonomi kreatif. Hal itu merupakan perpaduan ide-ide kreatif dengan memanfaatkan teknologi informatika, sehingga melahirkan produk bernilai tambah tinggi.
Disebutkan Roni bahwa dampak dari situ ternyata menjadikan ekonomi kreatif bernilai strategis. Dan, layak sebagai pilihan strategi memenangkan persaingan global. Tentu saja.dengan berbagai inovasi, kreativitas, dan terobosan yang tidak hanya berguna bagi kebangkitan ekonomi, tetapi juga untuk menggairahkan kembali dunia pariwisata Indonesia.
“Misalnya dengan menerapkan virtual tourism untuk berbagai produk kreatif yang berasal dari laut atau kawasan perairan Indonesia,” jelas Roni, panjang lebar.
Menurut pandangan Roni Nainggolan lebih lanjut bahwa OK OCE Maritim Indonesia bersama penggerak OK OCE lainnya, siap berkolaborasi mendukung kinerja Menparekraf Sandi Uno, secara khusus dengan pendekatan ekonomi kreatif untuk menggairahkan kembali kepariwisataan Indonesia.
Kenapa? Karena cukup banyak UMKM binaan OK OCE adalah UMKM berbasis ekonomi kreatif. “Kami OK OCE Maritim Indonesia, melihat pelaku usaha UMKM kemaritiman berpotensi besar dikembangkan mendukung usaha kepariwisataan,” tegas Roni lagi.
Sedangkan Reyza selaku Sekjen OK OCE Maritim Indonesia, mengungkapkan bahwa dirinya yakin Menparekraf Sandi Uno bakal dapat menjalankan tugas dan amanat dengan baik dari Presiden Jokowi.
“Jadi, kami OK OCE Maritim Indonesia, sangat yakin Bang Sandi sebagai Menparekraf akan dapat menjaga dan menjalankan amanat Presiden Jokowi,” tegas Reyza.
Dalam penilaian Reyza bahwa dengan berbagai kondisi dan kekayaan alam yang ada, khususnya kawasan maritim dan perairan, baik itu yang ada pada bawah laut, garis pantai salah satu yang terpanjang di dunia.
Luas wilayah lautan, keanekaragaman satwa dan tumbuh-tumbuhan laut/kawasan perairan, sangat berpotensi dikelola dan dikembangkan untuk mendukung kebangkitan kepariwisataan Indonesia. Bahkan OK OCE Maritim Indonesia siap bersama Bang Sandi dan kantor Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta jajaran terkait, seperti TNI AL.
“Karenanya, kami akan bahu membahu bekerjasama untuk menggerakkan dan mengembangkan kawasan maritim dan perairan untuk kepentingan pariwisata dan industri ekonomi kreatif Indonesia” pungkas Reyza. □ RED/AGUS SANTOSA
