POSBERITAKOTA (BANDUNG) – Masa pandemi COVID-19 sepanjang setahun belakangan ini, telah mengubah hampir 360 derajat pada semua elemen kehidupan masyarakat. Termasuk yang dialami kalangan artis profesional, seperti penyanyi dan pemusik. Mereka banyak yang kehilangan job sekaligus penghasilan.
Tak mau kalah dan menyerah lantaran kondisi akibat pandemi COVID-19, penyanyi dangdut Ryana Dewi terpaksa untuk sementara balik alias ngendon di kota kelahirannya, Bandung (Jawa Barat). Sebab, jika bertahan hijrah dan tinggal di Ibukota Jakarta, tanpa kegiatan nyanyi – jelas tak mungkin.
“Kenapa? Tinggal di Ibukota Jakarta itu kan, pasti butuh pengeluaran cukup besar. Nah, sementara pemasukan dari nyanyi, eh malah nggak ada. Maka itu, saya balik ke Bandung dulu. Ya, tinggal bersama keluarga besar,” tuturnya saat dihubungi POSBERITAKOTA, Rabu (26/1/2021) malam.
Lantas, ngapain aja dong di Bandung? “Ada sedikit kegiatan usaha. Bikin-bikin atau usaha makanan ringan (snack). Ya, alhamdulillah, buat memenuhi kebutuhan kehidupan keluarga. Selebihnya dari bikin-bikin video strimming, masih berkaitan dengan dunia musik,” jawab Ryana Dewi yang punya debut album dangdut berjudul ‘Sendiri‘.
Masih di dunia musik dangdut, perempuan cantik nan seksi dan berstatus single parent tersebut, pernah juga bikin single dangdut bertitle ‘Pepaya’ (Pencari Papi Kaya). Kini bersama kehidupannya di kampung halaman, menurutnya, sedikit jauh lebih tenang. “Terus belajar bersyukur atas nikmat yang sudah dikasih sama Allah SWT,” ucap Ryana Dewi, mengakhiri. ■ RED/GOES