BEKASI (POSBERITAKOTA) – Setiap memasuki bulan suci Ramadhan, setidaknya banyak memberikan harapan bagi para petani buah musiman di wilayah Kelurahan Kebalen, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi. Mereka berharap bisa menangguk untung besar dari hasil penjualan tanaman buah ‘Timun Suri’.
Sosok Engkong Suan yang kini sudah memasuki usia 64 tahun, mengaku sejak satu setengah bulan lalu, sudah menanam ‘Timun Suri‘ unggulan yang bibitnya dari Australia. Selain dagingnya enak tak berserat, bisa sebagai penghilang dahaga, namun harganya lumayan menjanjikan untuk satu kilogram dijual Rp 7000 kepada tengkulak yang datang.
“Biasanya, kalau sudah dua atau tiga hari jelang masuknya bulan puasa, sudah banyak tengkulak yang datang ke sini. Mereka mau beli langsung ke petani. Untuk tahun ini, saya patok harganya Rp 7000 per kilogram,” tutur Engkong Suan kepada POSBERITAKOTA, Rabu (7/4/2021).
Ditemui diladang atau sawah garapannya seluas 800 M2 yang berada di dalam wilayah Perumahan Villa Gading Harapan (VGH) RW 025 Kelurahan Kebalen, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, pria kelahiran Desa Kedung Pengawas tersebut, tengah sibuk mengontrol buah ‘Timun Suri’ yang tak lama lagi bakal dipanen.
“Begitu masuk seminggu bulan puasa, saya bisa panen besar. Kemudian, bisa panen lagi setiap dua hari sekali. Ya, mudah-mudahan saja untuk satu buah Timun Suri bisa rata-rata beratnya antara 3 sampai 5 kilogram.
Jika pilihannya membeli bibit ‘Timun Suri’ dari Australia, karena banyak disukai masyarakat yang sedang menjalani ibadah puasa. Dagingnya bisa dikerok untuk kemudian dicampur sirop dan es batu. “Rasanya gurih, segar dan bisa cepat untuk menghilangkan rasa dahaga,” ucap Enkong Suan, lagi.
Seharusnya, ia bilang kepengen juga menanam ‘Buah Blewah’. Hanya saja dari pemesan para tengkulak, justru meminta agar menanam ‘Timun Suri’ saja, karena harganya bakal lebih bagus. Harapan lainnya agar penghasilan dari penjualan selama sebulan penuh, bisa untuk memenuhi kebutuhah Lebaran keluarga besarnya.
“Saya yakin karena sepekan sebelum masuk bulan puasa, buah Timun Suri agak lumayan besar. Jika satu buah beratnya mencapai minimal 3 kilogram saja, sudah bisa dijual Rp 20 ribuan,” aku kakek dari beberapa cucu itu, menyudahi obrolan santainya di sore hari.
Engkong Suan sangat berharap bisa mengantongi penghasilan total antara Rp 4 sampai Rp 6 juta sepanjang bulan suci Ramadhan 1442 H di tahun 2021 ini. Masa pandemi tak bakalan berpengaruh, karena buah ‘Timun Suri’ banyak dicari atau dibeli untuk persiapan buka puasa. ■ RED/AGUS SANTOSA