KARAWANG (POSBERITAKOTA) – Setelah melalui rapat pengurus kelembagaan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Jami Almuna yang berada di Perumahan Bumi Karawang Resindence, Desa Cengkong, Kecamatan Purwasari, Kabupaten Karawang – akhirnya menunjuk Ustadz Suhendar sebagai Ketua Panitia Penyelenggara (Panpel) Qurban 1442 H/Tahun 2021.
Pada saat rapat musyawarah penunjukkan dan penetapan pada Sabtu (19/6/2021) yang baru lalu, nampak dihadiri Ketua DKM Jami Almuna Ustadz Dasim S.Pd.I yang didampingi Ustadz Hendi Hidayat SE MM (Sekretaris DKM). Ikut hadir pula Ketua RT 09 dan 010 serta perwakilan warga setempat.
Didahului penyampaian agenda rapat oleh sekretaris DKM, kemudian dilanjutkan pemaparan Ketua DKM Jami Almuna untuk sekaligus memimpin rapat. Baik itu terkait penunjukkan, penetapan maupun pembentukan kepanitiaan Panpel Qurban 1442 H/Tahun 2021. Sepanjang rapat tetap mengutamakan protokol kesehatan.
Ustadz Dasim mengingatkan kepada Ketua Panpel Qurban terpilih supaya betul-betul mempersiapkan segala sesuatu dengan lebih matang dan terencana. Selain itu juga melatih seluruh pengurus yang terlibat, agar di dalam pelaksanaannya nanti berjalan lancar. “Termasuk bagaimana cara penyembelihan yang sesuai dengan syariat, sehingga hewan yang disembelih menjadi halal,” pesannya.
Masih terkait syariat penyembelihan hewan qurban, Ketua DKM Masjid Almuna, mengutip surat Almaidah ayat-5 yang berbunyi : “Pada hari ini Aku halalkan hal yang baik untuk kalian. Sembelihan ahli kitab adalah halal bagi kalian dan sembelihan kalian halal bagi mereka (Ahli kitab).”
Dari pengalaman dan pelaksanaan tahun sebelumnya, menurut Ustadz Dasim lebih lanjut bahwa antusias masyarakat yang menitipkan hewan Qurban, sangat. “Semoga di tahun 2021 ini, bisa lebih banyak lagi. Kelembagaan DKM Masjid Jami Almuma, selain serius juga mengutamakan kepuasan dan profesional kepanitian Qurban,” ucapnya.
Pada sisi lain, kelembagaan DKM juga telah mengutus para ustadz-ustadz untuk mengikuti pelatihan secara intensif,. sehingga harapannya dapat membantu kelancaran pelaksanaan Qurban.
Sedangkan Ustadz Suhendar selaku Ketua Panpel yang ditunjuk menyampaikan sejumlah program-program yang akan dijalankan. Beberapa di antaranya adalah sosialiaasi lewat banner, pendekatan, kemudian ajakan kepada jamaah untuk menyampaikan siapa saja yang ingin menitipkan hewan Qurban diharapkan lebih awal, karena harus melalui proses pendataan. “Saya juga ingin mengajak kepada seluruh jajaran Panpel, agar menjaga amanah dari para jamaah atau peng-Qurban,” tuturnya, mengakhiri. ■ RED/AGUS SANTOSA
