JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Setelah sempat dan masih terus terjadi polemik, pelaksanaan ‘Formula E‘ dianggap belum tentu ada manfaatnya bagi masyarakat Jakarta. Bahkan harapan besar masyarakat luas, justru terkonsentrasi agar Gubernur Anies Baswedan dapat mengatasi banjir di Ibukota.
“Jelas, kami akan bela terus kepemimpinan Mas Anies di DKI Jakarta sampai berakhirnya periode. Jadi, di DKI Jakarta ini, kami support terus. Namun kemudian pertanyaan yang muncul adalah apakah Formula E bagian dari kebutuhan masyarakat Jakarta?” Begitu tanya Sekjen DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani, Sabtu (27/11/2021) kemarin saat menghadiri Musyawarah Daerah Tidar Banten di Karawaci, Tangerang.
Oleh karenanya, Muzani kembali mengingatkan terkait, tagline yang diusung Anies Baswedan saat berkampanye dulu, yakni ‘Maju Kotanya, Bahagia Warganya’. Lantas, patut dipertanyakan, apakah penyelenggaraan ‘Formula E‘ merupakan indikator dari kemajuan sebuah kota?
Sementara itu Muzani juga mengungkapkan bahwa Jakarta masih mengalami banjir yang kerapkali muncul sehabis hujan. “Apakah itu ukuran dari kemajuan sebuah kota? Apakah itu yang menyebabkan masyarakat Jakarta bahagia, itu masalahnya. Jadi sementara Jakarta dua jam hujan, banjir, dua jam hujan, banjir,” singgungnya.
Seperti telah kita ketahui bersama bahwa gelaran ‘Formula E’, bakal digelar di Jakarta pada 2 Juni 2022 mendatang, setelah ditunda karena pandemi COVID-19.
Begitu pun soal lokasi sirkuit balapan belum ditentukan. Akan tetapi, sejauh ini ada 5 lokasi yang dipersiapkan. Baik itu di kawasan Pantai Indah Kapuk, Jalan Jenderal Sudirman, Ancol, JIExpo Kemayoran maupun di Jakarta International Stadium. □ RED/AGUS SANTOSA