JAKARTA (POSBERITAKOTA) □ Tak gampang memang membuang kenangan masa lalu. Apalagi jika sudah terkait dengan seorang pria yang dicintai. Mencoba untuk ‘move on‘ karena ditinggal untuk selamanya, tapi terkadang alam bawah sadarnya selalu muncul dan kembali muncul.
Menyebut nama Nana Mardiana, pasti ingat sosok musisi – pencipta lagu dan penyanyi dangdut kenamaan, Imam S Arifin. Keduanya telah terikat sebagai pasangan suami istri. Kemudian bercerai dan sampai akhirnya maut (kematian) memisahkan mereka.
“Nah, ini kan, aku diminta bawain lagu-lagu Mas Imam. Semua lagunya hits dan bahkan pernah aku bawain berduet. Makanya, jadi selalu terkenang akan masa lalu,” ucap Nana kepada POSBERITAKOTA, Selasa (22/3/2022).
Diakuinya, sepeninggal Imam, justru ingin mencoba ‘move on’. Tetap saja nggak bisa. Saat berduet bersama penyanyi Fendik, nggak sadar aku malah menitikan air mata. Jadi, sangat sulit buat melupakan jasanya, apalagi menjadikan aku sebagai penyanyi sampai sekarang,” tuturnya.
Nana dan Fandik didaulat produser TA Pro, Timtim Bahariwan, membawakan 4 tembang hits karya besar Imam S Arifin. Antara lain yang berjudul ‘Jangan Tinggalkan Aku’, ‘Menari Di Atas Luka’, ‘Yang Tersayang’, ‘Bekas Pacar’ dan ‘Semua Untukmu’.
“Jujur, aku sempat down banget. Kebayang kalau Fandik itu benar-benar Mas Imam. Sampai-sampai aku nggak konsentrasi, malah lupa syair lagunya,” ungkap Nana, apa adanya. Sedangkan dari ke-5 lagu tersebut, bakal diunggah ke channel YouTube. □ RED/DESI/ EDITOR : GOES