NEKAD NONGOL DI GEDUNG DPR RI, ADE ARMANDO BABAK BELUR DIKEROYOK MASSA PENDEMO PENUNDAAN PEMILU 2004

JAKARTA (POSBERITAKOTA) □ Saat ribuan mahasiswa dan badan eksekutif mahasiswa (BEM) seluruh Indonesia menggelar aksi demontrasi ke Gedung DPR/MPR RI Senayan Jakarta, Senin (11/4/2022) dikejutkan oleh insiden penganiayaan yang menimpa dosen Universitas Indonesia (UI) yang juga dikenal sebagai Ketua Pergerakan Indonesia untuk Semua (PIS), Ade Armando.

Kabar penganiayaan karena jadi sasaran amuk massa yang menimpa Ade Armando tersebut, beredar dalam unggahan video. Bahkan cepat menyebar melalui media sosial (Medsos). Nampak wajahnya babak belur serta berlumurah darah dan hanya mengenakan celana dalam dan kaos warna hitam, dibopong petugas untuk diselamatkan.

Meski ada sejumlah pendemo yang diamankan, namun belum ada keterangan rinci dari pihak kepolisian, siapa pelaku yang mengeroyok dan menyerang? Sedang Ade Armando sendiri mengaku sengaja datang ke lokasi aksi demontrasi mahasiswa dan BEM seluruh Indonesia, karena semata-mata ingin ikut memantau.

Dalam keterangannya, Ade Armando menegaskan kalau dirinya mendukung aksi demontrasi yang bertujuan menolak penundaan Pemilu 2004 dan perpanjangan masa jabatan Presiden RI Joko Widodo sebanyak 3 periode.

Sementara itu di daerah seputar Patung Kuda, Monas, Jakarta juga terdapat ribuan massa aksi demontrasi. Baik itu dari kalangan mahasiswa, sejumlah massa maupun warga masyarakat umum kalangan ibu–ibu. Dari mereka malah ada yang membentangkan spanduk mendesak Presiden Jokowi mundur. ■ RED/THONIE AG/ AYID SPS/ EDITOR : GOES

Related posts

Berdasarkan Survei Biaya Hidup dari BPS, SAID IQBAL Sebut Idealnya Upah Buruh di Jakarta Sentuh Rp 7 Juta Per Bulan

Lewat Ajang ‘World Water Forum ke-10’ pada 18-25 Mei di Bali, INDONESIA Dorong Pembentukan Global Water Fun

Fenomena Urban, WARUNG MADURA & Pembangunan Entrepreneurship di Indonesia