BEKASI KOTA (POSBERITAKOTA) □ Kendati kurun waktunya masih setahun lebih ke depan, kalangan media di wilayah Bekasi Kota, dihadapkan pada issue seksi terkait sejumlah sosok atau tokoh yang bisa disorong untuk jadi pemimpin masa depan. Dari mereka tentu saja bukanlah tanpa jejak, karena memang peran dan kapasitasnya yang sudah dianggap layak atau mumpuni.
Satu dari mereka, yaitu H Zainul Miftah, sosok yang dikenal sebagai Ketua Himpunan Pengusaha Kosgoro (HPK) 1957. Namanya belakangan mengalir dan mencuat, karena masuk pada posisi tiga besar berdasarkan hasil survei populer bursa atau bakal calon Walikota Bekasi pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 mendatang.
Dihubungi POSBERITAKOTA, pria yang familiar dipanggil dengan nama ‘HZM‘ tersebut merespon dengan santai. Bahkan, tak keberatan manakala diminta mensikapi hasil survei dari Etos Institute, dimana menempatkan dirinya masuk sebagai sosok atau tokoh 3 besar yang bisa menduduki kursi ‘orang nomor satu’ di Bekasi Kota.
“Pada intinya, saya harus merasa bersyukur. Kenapa nama saya masuk dalam tiga besar Bacalon Walikota Bekasi untuk Pilkada 2024 nanti. Yang jelas, itu bukan tujuan saya. Sebab, kalau bicara hadir dalam kegiatan sosial, alhamdulillah saya sering tampil atau melakukannya,” terang H Zainul Miftah kepada POSBERITAKOTA, Selasa (2/8/2022).
Dari hasil survei Etos Institute telah banyak diketahui publik, khususnya bagi warga di Bekasi Kota, Jawa Barat. Untuk urutan pertama ada nama nama Tri Adhianto Tjahyono dengan perolehan (29,10 persen), Heri Koswara (17,90 persen), Zainul Miftah (16,10 persen), Nofel Saleh Hilabi (14,40 persen), Raden Andreas (12,10 persen) dan lain-lain 10,40 persen.
Dari obrolan santai, Ketua Himpunan Pengusaha Kosgoro (HPK) Kosgoro 1957 tersebut, mengaku siap jika Partai Golkar memberikan amanah kepadanya untuk maju dalam Pilwalkot Bekasi pada 2024 mendatang. “Aamiin YRA. Insya Allah, saya siap,” tuturnya.
Meski begitu, ia menambahkan bahwa dirinya bersama kader Golkar Kota Bekasi, bertekad akan berjuang terlebih dahulu untuk memenangkan Partai Golkar dan meraup sebanyak-banyaknya kursi DPRD Kota Bekasi di Pileg 2024 mendatang. “Prosesnya, kita menangkan Golkar dan Caleg-calegnya di Pileg 2024 lebih dulu. Setelah itu, baru kita melangkah ke Pilkada 2024,” ucap HZM.
Selain untuk Pemilu Legislatif (Pileg), HZM menyebutkan kalau dirinya bakal berjuang keras untuk bisa memenangkan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto untuk menjadi Presiden pada Pilpres di tahun yang sama. “Kami siap untuk all-out untuk Pak Airlangga Hartarto memenangkan ajang Pilpres 2024,” pungkasnya. ■ RED/AGUS SANTOSA