Didampingi Kabid Humas Bersama Dirpolairud, KAPOLDA METRO Melakukan Patroli Udara Pantau Keamanan & Lalu Lintas

JAKARTA (POSBERITAKOTA) □ Dengan didampingi Kabid Humas Kombes Endra Zulfan dan Dirpolairud Polda Metro, Kapolda Irjen Pol Fadil Imran melakukan patroli udara untuk memantau langsung terkait situasi keamanan dan arus lalu lintas. Mereka menggunakan helikopter Polri.

Melalui akun Instagramnya, Fadil nampak mengamati kondisi keamanan Jakarta dan daerah penyangga. Patroli udara tersebut, dilakukan pasca maraknya aksi demonstrasi menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang terjadi di Jakarta beberapa hari belakangan ini.

“Jadi, siang ini, saya melakukan patroli udara untuk memantau situasi di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Start dari Polda Metro Jaya mengarah ke Bekasi dilanjutkan mengarah ke Jakarta Utara,” ungkap Fadil seperti dikutip dari akun Instagram resminya @kapoldametrojaya, Rabu (14/9/2022).

Dikatakan mantan Kapolda Jawa Timur tersrlebut lebih lanjut bahwa berdasarkan hasil pantauan patroli, kondisi Ibukota Jakarta bersahabat. Baik itu secara cuaca maupun keamanan.

Sementara itu dari Persatuan Mahasiswa Indonesia (PMI) Jakarta Timur melakukan demo menolak kenaikan bahan bakar minyak (BBM) di depan Kantor Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (14/9/2022).

Pastinya, mereka melakukan aksi bakar ban sebagai bentuk penolakan dari kebijakan Pemerintah. Mereka juga memaksa untuk memasuki Kantor Balaikota untuk bertemu langsung dengan pimpinan Provinsi DKI Jakarta.

“Di sini, kami menunggu kehadiran Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria atau para pejabat provinsi DKI Jakarta untuk datang ke hadapan kami dan memenuhi tuntutan kami,” orasi salah seorang mahasiswa dari atas mimbar. ■ RED/THONIE AG/AGUS S

Related posts

Di Lokbin Pedagang Pasar Minggu, KETUA KOMISI D ISMAIL Minta Dinas PPKUKM Bikin Terobosan Biar Tak Sepi Pembeli

Ketua Komisi D DPRD DKI, IDA MAHMUDAH Menilai Pencapaian Kinerja OPD di Tahun 2023 Ada Kemajuan Dibanding Sebelumnya

Selain Terlalu Dini, INGGARD JOSHUA Sebut Dana Kelurahan 5 Persen Tak Dibahas dalam Rapat Kerja