BOGOR (POSBERITAKOTA) □ Jika sebagian besar masyarakat kita memilih liburan di penghujung tahun dengan ke sejumlah tempat wisata di Tanah Air, berbeda apa yang dilakukan Kepala Desa (Kades) Ciangsana (Gunung Putri – Bogor), H. Udin Saputra SH. Ia bersama istri tercinta, Hj. Silvia Maharani, justru malah memilih berangkat umroh ke Tanah Suci, Mekkah untuk ber-Muhasabah.
Keberangkatannya untuk umroh ke Tanah Suci (Mekkah) dan Madinah, disebutnya sebagai eduwisata religi. Pasangan H. Udin Saputra SH (Kades Ciangsana) dan Hj. Silvia Maharani (Ketua TP PKK Desa Ciangsana), berangkat pada 27 Desember 2022 dan kembali ke Tanah Air (Indonesia) tepatnya pada 4 Januari 2023 yang baru lalu.
“Niatan saya dan istri pergi umroh ke Tanah Suci Mekkah yang utama adalah untuk ber-Muhasabah. Melakukan perenungan atau instrospeksi diri sendiri secara mendalam dalam suatu kondisi dan keadaan. Kami berangkat 27 Desember 2022 dan baru kembali ke Indonesia, 4 Januari 2023,” ucap H. Udin Saputra SH saat dihubungi POSBERITAKOTA, Minggu (15/1/2023).
Terkait keberangkatan kenapa harus di akhir tahun 2022 dan kembali baru di awal tahun 2023, menurut pria yang punya basic profesi sebagai pengacara tersebut, justru momentum tersebut dianggapnya sangat tepat. Ada nilai eduwisata religi dan sekaligus untuk tujuan lebih meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.
“Sebab, saat itu waktu yang pas, dimana diri kita mengevaluasi diri. Apa saja yang sudah kita lakukan di tahun sebelumnya dan berdoa meminta petunjuk dari Allah SWT, agar di tahun 2023 bisa lebih baik. Tak hanya untuk tujuan meningkatkan iman dan taqwa, tapi juga sebagai makhluk sosial. Karena dalam keseharian saat ini, pekerjaan saya sebagai abdi masyarakat (Kades Ciangsana, Bogor),” paparnya, lagi.
H. Udin Saputra SH bersama Hj. Silvia Maharani (istri) saat umroh, tak hanya berada di Kota Mekkah. Keduanya juga mendatangi Jabal Uhud dan ziarah ke makam Rasulullah/Nabi Muhammad SAW yang terletak di dalam Masjid Nabawi, Kota Madinah. □ RED/AGUS SANTOSA