Hasil jeblok (kalah) ketika Paris Saint-Germain (PSG) lawan Bayern Munich, Kamis (9/3/2023) kemarin, bikin Les Parisiens harus tersingkir dari Liga Champions. Karena itulah, Messi jadi korban ‘bully‘ fans serta dikritik keras oleh mantan pemain PSG, Jerome Rothen.
Buktinya, Les Parisiens harus tersingkir dari Liga Champions, manakala kalah agregat 3-0 dari Bayern di babak 16 besar. Mereka datang ke leg kedua di Allianz Arena, tentu dengan harapan membalikkan defisit satu gol, tetapi malah menderita kekalahan 2-0.
Menurut laporan Sportskeeda, Messi termasuk di antara mereka yang berjuang untuk memperkuat PSG, hanya saja tak begitu terlihat bermain bagus sepanjang pertandingan. Messi cuma mampu memberi satu tembakan tepat sasaran di Allianz Arena dan direbut dua kali.
Tak ayal, sosok pemenang Ballon d’Or tujuh kali tersebut, gagal mencapai perempat final Liga Champions dalam dua musim berturut-turut. Dan, untuk pertama kalinya dalam karirnya. Buntutnya, Rothen tidak bersimpati pada pemain yang menjadi ikon Timnas Argentina tersebut.
Saat diminta mensikapi permainan buruk dari Messi tersebut, mantan pemain depan PSG, malah balik mempertanyakan komitmen Messi kepada klubnya saat ini. Lebih lagi, ia didatangkan dengan harapan bisa mengangkat PSG.
Rothen bilang kalau Messi mengisi angka-angkanya dengan gol dan assist melawan tim kecil di Ligue 1. Sementara itu selalu gagal muncul pada pertandingan-pertandingan penting lainnya. “Padahal, kami tidak menginginkannya!” Begitu celetuk pedas dari Rothen di stasiun radio Prancis RMC, Kamis (9/3/2023).