27.2 C
Jakarta
21 November 2024 - 23:45
PosBeritaKota.com
Megapolitan

Dalam Hal Peningkatan Pelayanan ke Warga Masyarakat, PAM JAYA Raih Dukungan dari Eksekutif & Legislatif DKI Jakarta

JAKARTA (POSBERITAKOTA) ■ Dalam memperingati HUT Jakarta ke-496, PAM JAYA menghelat kegiatan Jakarta Water Hero 2023, Selasa (20/6/2023), di Jakarta Equestrian Park, Jakarta Timur. Sedangkan event Jakarta Water Hero 2023 itu sendiri merupakan acara penghargaan kepada 100 pelanggan air minum perpipaan terpilih dengan kategori rata-rata pemakaian di atas 10.000 meter kubik per bulan yang memiliki komitmen terhadap penyelamatan dan pelestarian air di lingkungan sekitarnya.

Namun untuk keseluruhan ke-13 pemenang dalam penghargaan ini, masing-masing 3 pemenang kategori Pemanfaatan Air Perpipaan dari pelanggan wilayah Barat dan 3 pemenang dari wilayah Timur. Juga 3 pemenang kategori Kepatuhan Pembayaran dari pelanggan wilayah Barat dan 3 pemenang dari wilayah Timur. Selain itu terpilih 1 juara umum sebagai Jakarta Water Hero 2023.

Menurut Direktur Utama PAM JAYA, Arief Nasrudin, ada empat indikator penilaian pada kegiatan penghargaan ini. Antara lain meliputi inisiatif program penyelamatan dan pelestarian air, pengelolaan sampah terpadu, kepatuhan pembayaran
tagihan air serta pemanfaatan air perpipaan.

Pada bagian lain lagi, ditambahkan Arief, keempat indikator tersebut kemudian menjadi bahan penilaian oleh 5 juri independen. Mereka adalah Dirjen Produk Hukum Daerah Kementerian dalam Negeri Drs Makmur Marbun M.Si, Kepala Pusdatin Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta Juwarno, Pengendali Dampak Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Torkis Tambunan, Ketua Dewan Pengawas PAM JAYA Riyadi serta Kepala Seksi Perencanaan Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Elisabeth Tarigan.

“Untuk ke-5 juri tersebut kemudian melakukan penilaian terhadap 100 pelanggan Key Account PAM JAYA yang terpilih untuk kemudian ditentukan 1 pemenang,” katanya, menambahkan.

Dipaparkan Arief lebih lanjut bahwa lewat kegiatan ini, PAM JAYA ingin mengajak warga Jakarta untuk menjadi pahlawan bagi pelestarian air di kota ini. “Bahkan, kita memulai dari kategori peserta gedung perkantoran, tapi ke depannya inisiasi ini bisa kita kembangkan pada kategori lainnya, seperti misalnya rumah tangga,” tegasnya.

Terkait sumber air baku air perpipaan di DKI Jakarta, imbuh Arief, adalah 81 persen dari Waduk Jatiluhur, 14 persen dari Tangerang dan baru sekitar 5 persen dari sungai atau air permukaan di kota ini. Padahal, air adalah kebutuhan dasar hidup manusia. “Mereka yang ikut berpartisipasi dalam pelestarian air adalah mereka yang memperjuangkan kehidupan. Sebab, air adalah sumber kehidupan,” katanya.

Sedangkan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono yang ikut hadir dalam acara tersebut, mengatakan bahwa pihaknya mendukung penuh langkah PAM JAYA dalam mendorong kesadaran pelestarian air di Jakarta.

“Untuk itu kesadaran dalam pelestarian lingkungan, termasuk air, harus dimiliki seluruh warga Jakarta demi keberlangsungan hidup generasi berikutnya,” ungkap Heru Budi.

Selanjutnya, Heru Budi menambahkan, setiap warga bisa berkontribusi bagi pelestarian air dari tempat masing-masing, misalnya,dengan pemanfaatan kembali air serta mengelola limbah cair secara bijak. “Justru ditengah keterbatasan sumber air di Jakarta, penting untuk setiap orang saling berkolaborasi untuk memastikan kualitas sungai di DKI Jakarta meningkat sehingga bisa dijadikan sumber air baku PAM JAYA,” katanya.

Diingatkan Heru Budi, peningkatan kualitas air baku ke depannya akan dapat mendukung peningkatan kebutuhan atas air seiring dengan pertumbuhan penduduk. Terlebih lagi, Pemprov DKI Jakarta menargetkan PAM JAYA mencapai 100 persen cakupan pelayanan pada tahun 2030 mendatang.

“Tekad Pemprov DKI Jakarta melalui PAM JAYA menargetkan 100 persen cakupan pelayanan pada 2030. Ketersediaan air perpipaan di Jakarta tentunya akan berdampak pada peningkatkan kualitas hidup warga, baik dari sisi kepraktisan hidup, hingga ekonomi,” pungkas Heru Budi.

Sementara itu Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi mengutarakan lembaga DPRD DKI Jakarta sebagai wakil rakyat akan selalu mendorong PAM JAYA untuk dapat meningkatkan pelayanan. Termasuk dalam penyediaan akses air bersih bagi seluruh warga Jakarta. “Soal pelayanan air bersih kepada masyarakat harus cepat dan tepat,” pintanya.

Tentang peran sektor swasta, ditambahkan Prasetyo, tentu saja dalam upaya pelestarian air sangatlah dibutuhkan. Dari situ, katanya, kualitas sumber air baku di Jakarta pun dapat lebih ditingkatkan.

“Dalam hal ini bentuk sinergi antara legislatif, eksekutif dan sektor swasta dalam menjaga kelestarian lingkungan, terutama kualitas sumber air, harus terus berlanjut. Dengan tersedianya sumber air baku yang layak, maka target peningkatan 100 persen cakupan pelayanan dapat terpenuhi dengan cepat,” ujar Prasetyo, mengakhiri. ■ RED/AGUS SANTOSA

Related posts

Aparat Harus Bersinergi, ANIES Minta Tertibkan Rumah Tinggal Jadi Komersial

Redaksi Posberitakota

Secara Aklamasi, SAYID ISKANDAR-DIAPARI SIBATANGKAYU Terpilih Sebagai Ketua PWI & DKP DKI Jakarta 2019-2024

Redaksi Posberitakota

Usai Tinjau Lokasi, Anies Ngaku Puas Lihat Progres Revitalisasi 3 JPO di Sudirman

Redaksi Posberitakota

Leave a Comment

Beranda
Terkini
Trending
Kontak
Tentang