JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Sepanjang periode pelaksanaan Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 kemarin, Korlantas Polri mencatat ada 2.419 kasus kecelakaan lalulintas. Namun data tersebut merupakan update hingga Minggu, 14 April 2024 kemarin.
Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan menyampaikan data tersebut di atas melalui keterangan resminya kepada awak media di Jakarta, Selasa (16/4/2024).
“Jadi, data ini tercatat dari hari Minggu kemarin sampai jam 13.00 WIB dan tingkat nasional untuk Laka Lantas,” ucap Aan, menambahkan.
Menurut Aan melanjutkan keterangannya bahwa angka kecelakaan di tahun 2024 ini, justru mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
“Malah penurunannya sangat signifikan, jika dibanding tahun sebelumnya untuk kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas). Untuk penurunan sebanyak 18 persen di tahun sebelumnya 2.968 kasus. Begitu pula untuk jumlah korban juga turun,” jelasnya, lagi.
Disebutkan bahwa untuk data korban kecelakaan hingga meninggal dunia mengalami penurunan hingga 20 persen dibanding tahun sebelumnya. Tercatat jumlah korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalulintas pada musim Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 ingin, mencapai 358. “Bahkan, termasuk juga untuk luka berat (LB) dan luka ringan (LR), juga turun 23 persen,” jelas dia.
Sementara mengacu atau berdasarkan jenis kasus kecelakaannya, Aan menyebutkan paling banyak terjadi adalah adu banteng. Terbanyak kedua adalah tabrak depan belakang, disusul kecelakaan tunggal. © RED/PBK/THONIE AG/ EDITOR : GOES