Di Ponpes Al Kamilah Depok, AKTRIS SENIOR HJ ERNA SANTOSO & YAPENA Merayakan Lebaran Anak Yatim

DEPOK (POSBERITAKOTA) – Bertempat di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Kamilah yang berada di daerah Serua, Bojongsari, Depok (Jawa Barat), aktris senior Hj Erna Santoso bersama Yayasan Peduli Anak Indonesia (Yapena) merayakan Lebaran Anak Yatim, Selasa (16/7/2024) kemarin.

Perayaan Hari Idhul Yatama atau lebih dikenal dengan nama ‘Lebaran Anak Yatim’ itu sendiri, selalu diadakan tepat pada 10 Muharam setiap tahunnya di kalender Islam, Hijriyah. Bahkan hal itu sudah menjadi tradisi masyarakat Islam di Indonesia yang sudah turun-temurun.

Pada Tahun Baru 1446 Hijriyah/2024 Masehi kali ini, Yayasan Peduli Anak Indonesia menggelar perayaan Lebaran Anak Yatim dengan penuh sederhana. Tak hanya bersama badut dan sambil nyanyi bersama, tapi juga ditutup dengan pembagian seperangkat alat-alat sekolah dan donasi (uang).

Seperti dikatakan aktris senior selaku Ketua Yapena Indonesia dan penanggungjawab acara, pihaknya mengungkapkan rasa syukurnya. Kenapa? Karena, setiap tahunnya masih bisa terus merayakan Lebaran Anak Yatim, meskipun dengan tempat acara yang berbeda.

“Namun yang terpenting dengan merayakan Lebaran Anak Yatim, kami bisa terus menjaga silaturahim dengan anak-anak pondok pesantren. Sedangkan anak-anak di sini, merasa dihargai khususnya di saat dirayakan Hari Lebaran mereka,” jelas Hj Erna Santoso.

Pada bagian lain, pihaknya juga sangat mengapresiasi terhadap anggota yayasannya, donatur dan tim yang berpartisipasi terlaksananya acara Lebaran Anak Yatim di Ponpes yang dipimpin Kyai Badrodin. Bahkan ibu kandung dari artis Ardina tersebut, ingin mengajak siapa pun atau masyarakat luas agar mau dan terus membantu memperhatikan anak-anak yatim.

“Melalui kesempatan ini, saya mengucapkan terima kasih kepada para donatur, teman-teman artis dan anggota Yapena yang telah mensupport acara ini. Apalagi dengan mau menyisihkan rejekinya untuk acara Lebaran Anak Yatim kali ini. Semoga berkah,” papar perempuan berdarah Keraton Solo tersebut.

Sementara itu selalu pengasuh Ponpes Al Kamilah, Kyai Badrodin, mengatakan rasa syukurnya di hari yang berbahagia itu yang bertepatan di tanggal 10 Muharam bagi anak-anak yatim asuhannya. Dia merasa tersanjung, karena anak-anak yatimnya dapat merayakan Hari Lebaran yang diadakan Yapena Indonesia, pimpinan Hj Erna Santoso.

“Karenanya, kami berharap di hari istimewa ini anak anak kami mendapatkan kebahagiaan. Selain itu juga menjadi penyemangat dalam menempuh masa depan mereka. Aamiin ya rabbal alamin,” tuturnya.

Sosok Kyai Badrodin yang membawahi Ponpes Al Kamilah di Bojongsari Depok dan Sukabumi Jawa Barat, memberikan penghargaanya kepada Yapena Indonesia dan Hj Erna Santoso serta timnya yang hadir atas perhatianya kepada anak-anak yatim asuhannya.

“Saya ucapkan penghargaan yang sebesar besarnya kepada Yapena Indonesia, bunda Erna Santoso dan timnya yang menghadiri Lebaran hari ini. Ternyata bukan saja kami yang berjuang untuk anak-anak yatim di Ponpes ini tapi ada mereka semua yang sangat perhatian selama ini,” imbuh Kyai Badrodin.

Pada saat memggelar acara yang berlangsung meriah di Aula Ponpes Al Kamilah, Hj Erna Santoso tak sendirian. Bahkan didampingi sejumlah pengurus yayasan dan salah satunya adalah Wakil Ketua Yapena, Sumarni Padil.

“Syukur alhamdulillah bahwa di hari 10 Muharam ini adalah Hari Istimewa mereka. Kami pun hadir agar membuat bahagia yang jarang mereka dapatkan di hari biasa. Dalam perayaan ini, kami juga berusaha memberikan motivasi untuk anak anak dari kegiatanya, sekolahnya dan kemajuanya untuk masa depan mereka,” tegas Sumarni Padil, lagi.

Tak ketinggalan mantan pramugari, Heni Suhaeni dan sahabat Yapena, Lilis Chandra Kirana yang turut hadir, juga mengungkapkan kebahagiaanya. Mereka bisa ikut membahagiakan anak anak yatim di Ponpes Al Kamilah. © RED/AGUS SANTOSA

Related posts

Kepengen Bawa Warna Baru di Jagad Dangdut, 3 QUEENS Digawangi Ucie Sucita – Dinar Candy & Cupi Cupita

Khutbah Jumat, DR KH MARSUDI SYUHUD MA Bahas Soal Pembangun Masyarakat Toleran Tanpa Kehilangan Jatidiri Keimanan

Goresan Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta, PERJUANGAN PARA SALIK Menajamkan Pendengaran Batin (Sama’)