27 C
Jakarta
21 December 2024 - 03:43
PosBeritaKota.com
Business

Bisa Gunakan Perangkat MPOS, BANK DKI Ingin Permudah Pengurus Masjid di Jakarta dalam Bertransaksi Perbankan

JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Program Masjid JakOne Abank dengan menggunakan perangkat Mobile Point of Sales (MPOS), jelas merupakan upaya Bank DKI ingin mempermudah para pengurus masjid di Jakarta untuk melakukan transaksi perbankannya. Dari situlah pengelola masjid sebagai mitra agen bank pun, dapat memanfaatkan karena dimungkinkan tersedianya layanan perbankan tanpa kantor.

Dikatakan Direktur Ritel & Syariah Bank DKI, Henky Oktavianus, program Masjid JakOne Abank sebagai wujud komitmen dalam mendukung pemberdayaan masjid sebagai pusat kegiatan ekonomi berbasis syariah di masyarakat.

“Dalam hal ini, Bank DKI bersinergi bersama Dewan Masjid Indonesia (DMI) mendorong pengelolaan keuangan masjid-masjid di Jakarta melalui program keagenan Masjid JakOne Abank,” tegas Henky Oktavianus ditengah-tengah Penyerahan Penghargaan Lomba Binaul Masajid (LBM) DMI Tingkat Provinsi DKI Jakarta Tahun 2024, Rabu (18/12) kemarin di Jakarta.

Masih menurut Henky lebih lanjut bahwa selain menjadi tempat ibadah, masjid juga menjadi salah satu wadah dalam pengembangan ekonomi kerakyatan di wilayah masing-masing.

”Apalagi masjid memiliki peran yang sangat strategis yang bukan tidak sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat pembinaan umat, pendidikan serta pemberdayaan ekonomi” imbuhnya.

Keagenan Masjid JakOne Abank diuraikan Henky, juga merupakan program kemitraan yang dibangun antara Bank DKI dan pengelola masjid di Jakarta sebagai mitra agen bank dengan memungkinkan tersedianya layanan perbankan tanpa kantor yang didukung dengan perangkat Mobile Point of Sales (MPOS).

Masjid JakOne Abank pun dapat disebut sebagai perluasan dari layanan kemitraan JakOne Abank yang memungkinkan pengelola masjid mendapatkan nilai tambah dari berbagai layanan perbankan digital seperti setor tunai. Bahkan hingga pembayaran berbagai biller maupun pengelolaan keuangan masjid secara profesional, real time dan aman.

Dalam kesempatan itu Ketua DMI Provinsi DKI Jakarta, KH Ma’mun Al Ayyubi, menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas jalinan sinergitas yang baik antara Bank DKI, Pemprov DKI Jakarta serta Dewan Masjid Indonesia dalam mendorong pemberdayaan ekonomi umat.

“Malah sangat kami harapkan, bentuk kolaborasi ini dapat terus berkembang dalam mendukung kemajuan masjid dan pemberdayaan umat di wilayah Jakarta. Terlebih khususnya untuk tujuan memberikan manfaat seluas-luasnya bagi masyarakat” kata Kyai Ma’mun, lagi.

Juga disebutkan bahwa Bank DKI turut mendukung Program Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam proses penyaluran Dana Operasional Tempat Ibadah atau BOTI yang telah dilakukan sejak tahun 2019 kepada masjid di DKI Jakarta.

Perlu menjadi tambahan informasi bahwa jumlah penerima BOTI pada tahun 2024 berjumlah sebanyak 3.350 masjid dan 3.350 musholla, tercatat meningkat dibandingkan tahun 2023 yang mencapai 3.300 masjid dan 3.000 musholla. Selain memberikan BOTI, Pemprov DKI Jakarta juga memberikan insentif kepada marbot, imam Masjid dan guru mengaji.

Sedangkan bentuk layanan perbankan digital lainnya adalah layanan QRIS kepada masjid-masjid di Jakarta untuk mempermudah masyarakat dalam berdonasi secara non-tunai.
Metode pembayaran amal ataupun donasi dapat dilakukan melalui metode scan QR melalui aplikasi JakOne Mobile.

Untuk sekarang ini tercatat sebanyak 1.970 masjid di DKI Jakarta yang telah menggunakan layanan QRIS Bank DKI. Selain itu, melalui aplikasi JakOne Mobile, masyarakat juga dapat menyalurkan zakat, infaq dan shodaqoh dari berbagai lembaga donasi.

Sementara itu Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi mengungkapkan bahwa sinergitas yang dibangun Bank DKI bersama Pemprov DKI Jakarta serta Dewan Masjid Indonesia – diharapkan dapat memberikan manfaat kepada pemberdayaan masjid di DKI Jakarta dan warga masyarakat di sekitar lingkungan masjid.

”Sebab, melalui program Masjid JakOne Abank ini, Bank DKI justru ingin lebih mendorong masjid untuk dapat menjadi mitra strategis dalam memberikan layanan perbankan yang inklusif, modern dan juga berbasis teknologi kepada masyarakat sekitar,” ungkap Arie, menyudahi keterangannya. © RED/AGUS SANTOSA

Related posts

Demi Mengejar Target Penjualan, HARVEST CITY Gandeng Kerjasama dengan 40 Kantor Agen Properti

Redaksi Posberitakota

Demi Dukung Inklusi Keuangan Digital, BANK DKI Hadir & Partisipasi di Ajang ‘FEKDI 2024’

Redaksi Posberitakota

Diterima Dirut Amirul Wicaksono, BANK DKI Raih Sertifikasi ISO 9001:2015 untuk Sistem Manajemen Mutu Audit Internal

Redaksi Posberitakota

Leave a Comment

Beranda
Terkini
Trending
Kontak
Tentang