Sempat Kena Stroke di 2023, AKTOR SENIOR RAY SAHETAPY Kini Telah Pergi untuk Selama-lamanya

JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Jagad hiburan di Tanah Air tengah dirundung duka. Penyebabnya karena aktor senior Ray Sahetapy telah pergi untuk selama-lamanya, Selasa (1/4/2025) malam. Kabar duka itupun disampaikan oleh putranya, Surya Sahetapy, yakni melalui akun Instagram (IG) pribadinya.

“Selamat jalan, Ayah! @raysahetapy. We always cherish the memories of our time with you. Titip salam cinta dan kangen ke kak Gisca,” begitu tulis Surya dalam unggahannya, sembari membagikan foto bersama sang ayah.

Sosok Ray memiliki nama lengkap Ferenc Raymon Sahetapy. Almarhum lahir di Donggala, Sulawesi Tengah, 1 Januari 1957. Untuk kiprahnya di dunia hiburan, Ray dikenal sebagai salah satu aktor paling populer dan disegani di generasinya.

Peran-perannya yang kompleks dan penuh nuansa menjadikannya sosok yang dihormati dalam industri film Indonesia. Bahkan selain meraih, juga kerapkali masuk nominasi sebagai aktor terbaik di FFI (Festival Film Indonesia).

Pada tahun 2023 lalu, Ray sempat mengalami stroke. Karenanya, ia menjalani masa pemulihan, sebelum akhirnya berpulang untuk selama-lamanya. Sampai saat ini ternyata belum ada pernyataan resmi terkait atau sebagai penyebab kepergiannya.

Seperti diketahui bahwa Ray memulai debutnya di dunia film lewat Gadis (1980), karya sutradara Nya Abbas Akup. Dalam film tersebut, ia beradu akting dengan Dewi Yull, yang kemudian menjadi istri pertamanya.

Karena perkawinnaya tersebut, nama Ray semakin melejit. Dan, ia puj terus menorehkan prestasi di dunia seni peran. Ray beberapa kali masuk nominasi Festival Film Indonesia (FFI), termasuk lewat film Noesa Penida (1988), yang membawanya masuk dalam nominasi Aktor Terbaik di FFI 1989.

Lalu, dinominasikan berkat perannya dalam film Ponirah Terpidana (1984), Secangkir Kopi Pahit (1985), Kerikil-Kerikil Tajam (1985), Opera Jakarta (1986), Tatkala Mimpi Berakhir (1988), dan Jangan Bilang Siapa-Siapa (1990).

Bukan cuma itu, Ray juga sempat mencicipi dunia perfilman Hollywood dengan tampil dalam Captain America: Civil War (2016), sebuah pencapaian yang menunjukkan kualitasnya sebagai aktor kelas dunia. © RED/RAMADHAN ALDIANSYAH/EDITOR : GOES

Related posts

Go Asia, D’MASIV Gelar Konser Musik ‘Japan Pop Journey’ di 3 Kota Negeri Sakura Pasca Lebaran

Usai Lebaran, SCTV Hadirkan Program Baru ‘Get Ready to Glow’ Sebuah Sajian Variety Show Fashion & Beauty Menarik

Selain Ucapkan Rasa Syukur, RAFFI AHMAD Support Keputusan Ruben Onsu Memeluk Agama Islam