JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Seluruh SKPD di jajaran Pemprov DKI diminta untuk mengakomodir aspirasi masyarakat dalam pembangunan. Untuk itu, dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2020, sebaiknya dilakukan kompilasi antara program pemerintah dan usulan masyarakat.
Hal itu disampaikan Sekda DKI Jakarta, M Saefullah saat memberikan pengarahan kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam forum Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2020 di Balaikota, Senin (1/4).
Saefullah juga meminta para kepala SKPD agar mengkompilasi usulan dari hasil Musyarawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang). “Usulan masyarakat yang disampaikan lewat musrenbang sebelumnya, dapat dikompilasi,” ujar Saefullah.
Menurut Saefullah tentang penyusunan RKPD ditargetkan selesai akhir bulan ini. Setelah itu RKPD akan dibahas bersama legislatif sebelum diserahkan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI.
“Begitu disetujui Kemendagri, RKPD akan berubah menjadi KUA-PPAS DKI tahun 2020 yang mana merupakan embrio APBD,” tandasnya.
Saefullah juga mengingatkan dalam penyusunan program di RKPD yang berpedoman pada Rancangan Pembantu Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang telah disusun oleh Gubernur Anies Baswedan dari tahun 2017 sampai 2022.
“Dengan pedoman RPJMD, maka pembangunan Jakarta akan semakin terarah dan mewujudkan pembangunan yan membuat maju kotanya dan bahagia warganya,” tandasnya. ■ RED/JOKO/G
