JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Proses pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) fase II dengan rute Bundaran HI-Kampung Bandan pada 2018 mendatang akan segera dimulai. Rencana dilakukan groundbreaking pembangunan MRT fase II sudah pasti awal tahun depan.
Penegasan tersebut disampaikan Direktur Utama PT MRT Jakarta, William P Sabandar, di Jakarta, Kamis (6/7). Menurutnya, itu sudah pasti, cuma butuh persiapan matang.
Ditambahkan William bahwa rencana pembangunan sarana transportasi massal tersebut masih dalam tahap desain dasar (basic engineering design). “Beberapa waktu lalu pun, kami sudah selesaikan tahap studi kelayakan atau feasibility study. Sekarang masuk tahap basic engineering design,” katanya.
Menurut William pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat. Terutama menyangkut rencana pembangunan MRT Bundaran HI-Kampung Bandan tersebut.
“Untuk anggaran pembangunan MRT fase II itu sendiri dialokasikan sebesar Rp25,1 triliun. Kami sudah koordinasikan dengan pemerintah pusat,” tutur William lagi.
Nantinya MRT fase II memiliki total panjang lintasan 8,3 kilometer dengan delapan stasiun bawah tanah. Yaitu Sarinah, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok, Kota dan Kampung Bandan.
Saat ini, PT MRT Jakarta masih membangun MRT fase I Lebak Bulus-Bundaran HI yang ditargetkan akan beroperasi pada Maret 2019 mendatang. ■ Red/Ays