27.2 C
Jakarta
22 November 2024 - 00:05
PosBeritaKota.com
Nasional

Markas Komando Koarmabar Melaksanakan Upacara Bendera

JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat (Pangarmabar), Laksamana Muda TNI Aan Kurnia S Sos yang diwakili Kepala Staf Koarmabar (Kasarmabar) Laksamana Pertama TNI Yudo Margono SE, bertindak selaku Inspektur Upacara pada Upacara Bendera 17-an di Lapangan Arafuru, Markas Komando (Mako) Koarmabar, Jalan Gunung Sahari No. 67 Jakarta Pusat, Senin (17/7). 

Sedangkan untuk kegiatan upacara tersebut, diikuti seluruh prajurit dan Aparatur Sipil  Negara (ASN) Markas Komando (Mako) Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar). 

Dalam amanat Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal TNI Gatot Nurmantyo yang dibacakan Kasarmabar Laksamana Pertama TNI Yudo Margono SE, antara lain mengatakan bahwa dalam beberapa waktu belakangan ini ada beberapa peristiwa yang menjadi perhatian masyarakat salah satu diantaranya aksi teror terhadap aparat keamanan maupun aksi kejahatan yang menimpa masyarakat dan prajurit TNI. 

Oleh karenanya kepada seluruh aparat intelijen dan teritorial TNI agar berkoordinasi dengan aparat Kepolisian guna mendeteksi dan mencegah setiap aksi kejahatan yang dapat menimbulkan keresahan masyarakat, khususnya keluarga besar TNI dan Polri. 

Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengingatkan kembali terkait dengan bahaya terorisme yang terus menghantui dunia dan jangan dianggap main-main. Karena bahaya terorisme itu sungguh-sungguh nyata dan bahkan Indonesia juga menjadi sasaran aksi-aksi terorisme yang belakangan ini makin sering terjadi. 

Aksi-aksi itu sebenarnya menunjukkan adanya upaya dan perlawanan yang serius dari para teroris untuk melemahkan mental aparat dalam menjaga keamanan serta keselamatan bangsa dan negara. Dalam situasi darurat terorisme ini, pemerintah telah mengusulkan untuk melakukan revisi Undang-Undang Anti Terorisme untuk memberikan payung hukum bagi aparat negara dalam memberantas aksi-aksi terorisme. 

Pada sisi lain, Panglima TNI juga mengingatkan kembali tentang penggunaan media sosial. Seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi komunikasi dan informasi, telah muncul kelompok baru yaitu “cyber narcoterorism”. Kelompok ini menggunakan dunia maya sebagai wahana untuk menyebarkan informasi yang sesat, mengedarkan dan menyalahgunakan Narkotika yang hasilnya digunakan untuk membiayai kegiatan terorisme.

Kejahatan lintas negara ini akan menjadi ancaman serius dan sangat berbahaya bagi peradaban suatu bangsa termasuk kelangsungan hidup bangsa Indonesia. Kelompok ini menggunakan beragam situs terkemuka seperti youTube, twitter, dan facebook untuk tujuan merebut pangsa pasar, penyebaran pemikiran, dorongan untuk mengikuti ajaran sesat, perekrutan dan berbagi informasi, hal ini menjadi sebuah cara yang paling efektif dalam melakukan aksi yang diinginkannya. 

Gerakan “cyber narcoterorism” menjadi musuh utama bangsa Indonesia saat ini, bahkan menjadi musuh bangsa-bangsa di dunia. Untuk itu, kepada seluruh kepada seluruh prajurit, ASN dan keluarga besar TNI agar punya kesadaran yang tinggi dalam menggunakan media sosial baik pribadi maupun kedinasan. 

Batasi penggunaan handphone, smartphone dan media elektronik lainnya dari hal-hal yang tidak penting. Hindari penyebaran informasi dan berita-berita bohong (hoax) melalui media sosial karena dapat menyebabkan perpecahan yang membahayakan persatuan dan kesatuan bangsa. 

Jangan mudah percaya terhadap berita bohong, percayalah kepada Komandan Satuan. Prajurit dan ASN TNI harus cerdas dan cermat serta pandai memilah dan memilih berita yang positif dan bermanfaat. ■ Red/Goes

 

 

 

 

                                                                                                        

 

                                                                                                

                                                                                  

Related posts

Gerakan Generasi Cinta Bumi, MAGMADIPA UNDIP Gelar ‘Olimpiade & Kontes Foto’

Redaksi Posberitakota

Ekonomi Makin Sulit, PEMPROV DKI Tingkatkan Subsidi dan Kurangi Pembangunan Infrastruktur

Redaksi Posberitakota

Setelah Lama Vakum, BPKABN RI Masa Bakti 2021-2026 ‘Dikomandoi’ Ketua Umum YM PS Febryan Adhitya SE M.Sn

Redaksi Posberitakota

Leave a Comment

Beranda
Terkini
Trending
Kontak
Tentang