25.2 C
Jakarta
22 November 2024 - 08:42
PosBeritaKota.com
Megapolitan

Geliat Dugem di Mabes, PEKERJA MALAM Ketar-ketir Ditutup Saat Ramadhan

JAKARTA (POSBERITAKOTA) □ Meski masih dalam hitungan dua pekan ke depan bulan suci Ramadhan tiba, namun sejumlah pekerja di dunia gemerlap (Dugem) di kawasan Mangga Besar (Mabes), Jakarta Barat, dibikin ketar-ketir. Mereka takut tempat usaha dan tempat kerjanya dilarang beroperasi alias tak boleh buka.

“Sampai sekarang belum dengar kabar, bagaimana tempat hiburan di bulan Ramadhan tahun 2018 ini. Jangan-jangan, nggak boleh beroperasi selama bulan puasa. Nah, keluarga kami, mau makan apa?” Begitu keluh Ema, penyanyi Live Dangdut Idola, di Jalan Mangga Besar VIII, Jakarta Barat.Sebagai harapannya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, masih memperbolehkan buka seperti tahun-tahun sebelumnya. Tak masalah jika harus buka setelah bubaran sholat Taraweh dan tutup sampai pukul 02.00 WIB. Artinya, jam operasi cuma 5 jam.

“Ketimbang nggak boleh buka sama sekali,  ya mending begitu. Sebab, selama ini kami sebagai penyanyi dangdut di kafe hiburan malam, berharap dari saweran dan kebaikan para pengunjung atau relasi,” papar perempuan muda asal Bogor, Jawa Barat.

Hal senada juga dipertanyakan Awi, manajer pub dan live musik NP di Jalan Labu, Jakarta Barat. “Kalau nggak boleh buka atau beroperasi, ya repot juga. Tapi, mudah-mudahan Pemprov DKI punya pertimbangan, sehingga masih diperbolehkan buka,” katanya kepada POSBERITAKOTA

Sementara itu wanita LC di Massage Berlian di kawasan Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Barat, pasrah jika tempatnya bekerja tak boleh buka. “Sebab, setiap tahun di bulan puasa, harus tutup total,” kata Ela, warga Tambun (Bekasi) yang sudah dua tahun berjalan bekerja di situ.

Sejumlah artis penyanyi spesialis bintang tamu di kafe-kafe dangdut di Ibukota Jakarta, berharap tetap ada pemberian izin bagi tempat hiburan malam. Baik itu yang diluar maupun sebagai fasilitas hotel.

Diana Putri dan Lian Karina, dua penyanyi dangdut muda Ibukota, sangat berharap masih bisa menangguk rejeki di bulan suci Ramadhan. Keduanya sama dengan ribuan pekerja lain di tempat usaha kafe dangdut yang tersebar di Ibukota, tentu berharap bisa ber-Hari Raya Idhul Fitri. ■ RED/S HANDOKO/GOES

Related posts

Harus Ada Solusi Bagi Pengusaha, GUBERNUR Dituding Kejam Menertibkan Reklame

Redaksi Posberitakota

Dugaan Sementara Bunuh Diri, KASATNARKOBA POLRES METRO JAKTIM Tewas di Jalur Rel KA Stasiun Jatinegara

Redaksi Posberitakota

Di Rakernas APPBI, HERU BUDI Gaungkan Upaya Peningkatan Kreativitas & Inovasi Demi Bangkitkan Perekonomian

Redaksi Posberitakota

Leave a Comment

Beranda
Terkini
Trending
Kontak
Tentang