JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Guna memfasilitasi pendidikan bagi anak-anak balita di kawasan pasar tradisional, Pemprov DKI Jakarta akan membangun tempat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Fasilitas tersebut akan dibangun di sejumlah pasar milik BUMD Perumda Pasar Jaya yang diprioritaskan bagi anak pedagang dan warga setempat.
Hal itu disampaikan Dirut Perumda Pasar Jaya, Arief Nasrudin yang mengaku sudah mendapatkan mandat dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk membangun fasilitas PAUD di sejumlah pasar tradisional.
“Betul, kami akan membangun fasilitas tersebut. Jadi, pada pagi hari di saat orangtuanya berdagang di pasar, anak tidak main-main sembarangan, melainkan belajar di PAUD, supaya gedenya nanti lebih pintar,” ujar Arief di Jakarta, Minggu (6/1).
Perumda Pasar Jaya memiliki 153 pasar tradisional yang tersebar di seluruh wilayah Ibukota. Arief mengatakan tidak semua pasar bisa dibangun fasilitas PAUD karena tergantung pada jenis kegiatan pasar dan jam operasionalnya.
“Untuk tahap awal, kami akan bangun PAUD di Pasar Tanah Abang, Blok M, dan Walang Baru,” ujarnya. Menurutnya tiga pasar tersebut sangat memenuhi syarat karena antara lain banyak anak balita dan jam operasional pasar sampai sore.
Selain akan membangun di tiga pasar tadi, sambung Arief, pihaknya juga sedang melakukan kajian lapangan di sejumlah lokasi lainnya lagi. Jika dimungkinkan bakal diperluas.
“Intinya kalau lokasi pasar cocok dibangun PAUD, maka akan kami usahakan dibangun,” kata Arief sambil menambahkan pembangunan fasilitas meliputi ruang belajar-mengajar, ada toilet anak, ruang tunggu, ruang baca, tempat bermain, dan lainnya. ■ RED/JOKO