JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Sebuah seni pertunjukkan musik dangdut, sebisa mungkin memberikan daya tarik kuat, terutama bagi kalangan penontonnya. Baik itu terkait kualitas vokal maupun performance (aksi panggung), di mana erat hubungannya dengan penampilan kostum atau personality sang penyanyi.
Tampil dengan dandanan seksi, sepertinya sudah menjadi ciri khas dari seorang entertainer (penghibur) atau penyanyi dangdut. Termasuk dilakukan Citra Yunita, pedangdut asal Surabaya yang sudah hijrah ke Ibukota selama 20 tahunan.
“Yang pasti, penyanyi dangdut tampil seksi itu, benar-benar sudah jadi fenomena. Apalagi jika sudah bersentuhan dengan yang namanya goyang panggung. Jadi, kayak sudah jadi tuntutan,” celetuk Citra blak-blakan saat dihubungi POSBERITAKOTA, Selasa (31/7) di Jakarta.
Sasaran dari penyanyi panggung di jalur dangdut, kata pelantun tembang hits ‘Buaya Cinta‘ satu ini, yakni adanya respon penonton. “Saat saya tampil, kepengennya penonton bisa ikut joget. Jadi, sangat manusiawi juga, jika penonton kemudian merespon dengan ikatan emosional,” tuturnya lagi.
Oleh karenanya, Citra tak sependapat, jika ada komentar dari masyarakat yang menyebut bahwa penyanyi dangdut tampil seksi itu demi menutupi kekurangannya. “Maaf, saya nggak setuju hal tersebut. Saya lebih suka bilang bahwa hal itu sebagai tantangan,” ungkap dia.
Tampil seksi jika dibackup dengan kualitas vokal bagus dan perfomance gaya panggung profesional, menurut Citra lagi, pasti tak akan ditampik kalangan penonton. “Namanya juga dunia hiburan, pasti ada unsur sensasional di dalamnya. Masak sih, nyanyi di panggung cuma pakai daster, doang? He he he,” pungkas Citra Yunita, penyanyi solo yang juga punya grup Duo Toge (Towel Gemes) itu, setengah becanda. ■ RED/GOES