INDRAMAYU (POSBERITAKOTA) – Sejumlah warga di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, merasakan dampak kuatnya getaran 6,4 GM (Gempa Magnitudo) yang terjadi pada Jumat (30/6/2023) malam pukul 19.57 WIB. Sedangkan wilayah yang menjadi pusat gempa adalah di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Oleh karenanya, tidak sedikit dari warga di Kompleks Perumahan Bumi Mekar Permai, Kelurahan Lemahmekar, Kecanatan/Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, sempat terkejut. Bahkan banyak yang buru-buru ke luar rumah. Sebelumnya, mereka tengah asyik duduk santai di depan pesawat televisi dan tiba-tiba merasakan ada getaran di lantai.
“Iya tadi saya merasakan kepala seperti pusing. Eeeh, ternyata saya tidak sendiri. Seluruh anggota keluarga juga merasakan hal yang sama. Saya disuruh orangtua cepat-cepat ke luar rumah. Takut terjadi kenapa-kenapa,” cerita N. Rachmah (27) kepada POSBERITAKOTA, Sabtu (1/7/2023).
Bahkan N. Rachmah mengaku melihat sejumlah sangkar burung yang semula tergantung ikut bergoyang-goyang seperti diterpa angin. “Lampu hias yang tergantung di ruang tamu juga ikut bergoyang,” imbuhnya.
Getaran gempa magnitudo juga sempat dirasakan sejumlah warga lainnya. Mereka banyak yang komen di media sosial. “Baru saja terjadi gempa. Saya lagi duduk di lantai merasakan seperti digoyang,” tutur Feby (32), salah seorang warganet.
Meski kondisi rumah khususnya di kompleks perumahan tidak ada yang retak atau rusak, namun akibat gempa itu seluruh anggota keluarga saat terjadi gempa disuruh ke luar rumah.
Sementara itu Badan Meterologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis pusat gempa berada di laut sekitar wilayah Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Gempa magnitudo 6,4 berada pada kedalaman 25 Km dan terletak pada 8.63 Lintang Selatan (LS) dan 110.08 Bujur Timur (BT).
“Tidak berpotensi terjadi Tsunami. Namun masyarakat diharap berhati-hati terhadap kemungkinan gempa susulan,” demikuan tulis rilis dari laman resmi BMKG.
Diperoleh keterangan, dampak dari 6,4 GM (Gempa Magnitudo) terdapat puluhan bangunan rumah tinggal warga Kabupaten Bantul, Yogyakarta mengalami kerusakan dan seorang warga meninggal dunia. ® [RED/TARYANI/ EDITOR : GOES]