JAKARTA [POSBERITAKOTA] –
Berkolaborasi dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jaya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kembali menggelar Anugerah Jurnalistik Mohammad Hoesni Thamrin di tahun 2023. Melalui kegiatan tersebut disebutkan sebagai bentuk konsistensi mewujudkan kebebasan pers di Jakarta. Selain itu juga menjadi upaya untuk mendukung edukasi terhadap masyarakat agar selalu mendapatkan akses informasi yang lebih akurat dan terpercaya.
Sigit Wijatmoko selaku (Plt) Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Kominfotik) DKI Jakarta, menegaskan apresiasinya kepada para jurnalis yang berpartisipasi dalam ajang tersebut. Bahkan, kegiatan tersebut bisa menjadi pemantik diri untuk terus berkontribusi membangun Kota Jakarta.
“Perlu disampaikan sikap apresiasi saya kepada seluruh pihak terkait yang telah menginisiasi lomba ini. Sebab, melalui kegiatan ini juga sebagai bentuk upaya meneruskan perjuangan Mohammad Hoesni Thamrin. Juga sekaligus mengapresiasi dedikasi para jurnalis dalam memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat. Apalagi hal ini bisa melalui berbagai karya jurnalistik terbaik dalam bentuk tulisan, foto, audio maupun visual,” ucap Sigit saat memberikan arahan di Balai Agung, Balaikota Jakarta, Kamis (24/8/2023).
Masih menurut Sigit bahwa pers sangat berperan besar dalam menyampaikan berbagai informasi yang aktual. Termasuk kebijakan pemerintah, tentu saja untuk harmonisasi hasil pembangunan dengan kebutuhan dan kesejahteraan masyarakat.
“Terkait perannya, pers perlu diberikan dukungan dan kebebasan untuk menyampaikan informasi yang akurat kepada masyarakat tanpa campur tangan dari pihak lain. Dan, ini merupakan bentuk perwujudan demokrasi serta kebebasan berbicara,” ujar Sigit.
Sedangkan Ketua PWI Jaya Said Iskandarsyah mengungkapkan bahwa Anugerah Jurnalistik Mohammad Hoesni Thamrin ini adalah ajang yang bergengsi untuk mengapresiasi karya jurnalistik seluruh wartawan di Jakarta. PWI Jaya selalu mencermati Pemprov DKI Jakarta melalui tulisan mengenai dinamika perkotaan yang ditulis dari sisi yang seimbang. “Sedangkan tujuannya adalah bagaimana tulisan tersebut bisa mengawal jalannya roda pemerintahannya dengan sangat baik,” tegas Said.
“Ada pula tulisan kami yang berguna sebagai saran, masukan dan bahkan refleksi diri bagi pemerintah. Kalau ada tulisan yang memiliki sisi positif, berarti itu adalah bentuk apresiasi kami sebagai warga negara atas kinerja pemerintah yang berjalan dengan semestinya,” tambah dia.
Patut diketahui bersama bahwa pada ajang tersebut terdapat 513 karya produk jurnalistik yang telah dinilai para juri dan terpublikasi selama periode 1 Juni 2022–31 Mei 2023, sebagai berikut:
- 142 Karya Kategori Teks | Pemenang: kompas.id
- 90 Karya Kategori Infografis | Pemenang: cnnindonesia.com
- 61 Karya Kategori Foto | Pemenang: antaranews.com
- 7 Karya Kategori Audio | Pemenang: Radio Elshinta
- 15 Karya Kategori Tajuk | Pemenang: republika.co.id
- 121 Karya Kategori Video TV Terrestrial | Pemenang: Kompas TV
- 77 Karya Kategori Video TV Streaming | Pemenang: CNBC Indonesia
Selain itu, ada pula dua tokoh yang menerima penghargaan PWI Jaya Award 2023, masing-masing yaitu:
- Prof Dr Ir Dwi Sutjipto MM selaku Kepala SKK Migas, atas peran dan jasa-jasanya dalam mendukung kebebasan serta pengembangan dan kemajuan pers di Kota Jakarta
- Prof Dr Ariawan Gunadi SH MH selaku Ketua Yayasan Tarumanagara, sebagai tokoh muda inspiratif. © [RED/AGUS SANTOSA]
