Ceramah Ramadhan Malam ke-13, KYAI ABDUL RASYID Sebut Ada 3 Amalan Punya Nilai Pahala yang Tak  Terhingga Dihadapan Allah SWT

BEKASI (POSBERITAKOTA) – Dalam ceramah Ramadhan 1445 Hijriyah pada malam ke-13 (Sabtu 23 Maret) di Masjid Jami Al-Ikhlas RW 025 Perumahan Villa Gading Harapan (VGH) Kelalen, Babelan, Bekasi – Kyai Abdul Rasyid S.Ag menyebut ada 3 amalan punya nilai pahala yang tak terhingga dihadapan Allah SWT.

“Karenanya, marilah kita berdoa kepada Allah SWT. Semoga perjalanan atau seluruh rangkaian Ramadhan kita yang tak terasa sudah memasuki malam ke-13, penuh dengan kualitas,” ucapnya membuka ceramah dihadapan kurang lebih 200-an jamaah dari kalangan bapak-bapak, kaum ibu serta remaja dan anak-anak.

Menurut Kyai Abdul Rasyid melanjutkan ceramah Ramadhan-nya bahwa di dalam ajaran agama kita (Islam-red), apapun amaliyah (amalan) yang dikerjakan bakal diberikan pahala di sisi Allah SWT. Baik itu yang terbesar maupun yang terkecil sekalipun.

“Jangankan amaliyah atau amalan yang gede, biar sekecil biji sawi pun, ada ganjaran pahalanya. Begitu pula sebaliknya. Jadi, apapun bakal dapat balasan yang setimpal nantinya,” imbuh Kyai asli asal wilayah Babelan, Kabupaten Bekasi tersebut, menambahkan.

Kembali disebutkan Kyai Abdul Rasyid bahwa di dalam Al-Qur’an juga menyebutkan bahwa ada 3 amalan yang kalau dikerjakan, mendapat atau bernilai pahala (ibadah) yang tak terhingga dihadapan Allah SWT. Apa saja ke-3 amaliyah tersebut?

Amaliyah yang pertama adalah orang yang sabar. Apalagi seseorang itu bisa sabar di dalam menghadapi atau ninggalin maksiat, karena ketika itu sanggup, maka bakal mendapat pahala yang besar,” urainya.

Terlebih lagi saat ini tengah menjalani ibadah puasa Ramadhan. “Siapa bilang ringan? Terutama bagi diri kita di dalam mengerjakan ibadah sholat dan berpuasa. Sedangkan yang paling besar nilai ibadahnya adalah orang yang mati dalam keadaan sabar.

“Untuk amaliyah atau amalan yang kedua, yaitu orang yang mau memaafkan kesalahan orang lain. Kalau minta maaf sih gampang, tapi yang susah itu justru memberi atau mau memaafkan orang lain. Dari situlah saking hebatnya, karena amalannya bisa mendapat balasan pahala tak terhingga dari Allah SWT,” urainya.

Sebagai penutup ceramahnya, Kyai Abdul Rasyid juga menyebutkan tentang amaliyah yang ketiga adalah orang yang berpuasa di bulan suci Ramadhan. Sebab, puasa itu sendiri kalau dikerjain, sudah barang tentu nilai pahala atau ibadahnya sama saja tak terhingga dihadapan Allah SWT.

“Cuma sayangnya, ada juga orang ngerjain puasa, tapi nggak ada nilainya sama sekali. Kenapa? Ya, karena ibadahnya nggak diisi dan juga nggak berkualitas. Sebab, esensi yang paling penting dari kita menjalani ibadah puasa Ramadhan ini, yakni mendapat kemuliaan dari Allah SWT, ” pungkas Kyai Abdul Rasyid. © RED/PBK/AGUS SANTOSA

Related posts

KKN di Rumah Ibadah, UNIVERSITAS IBNU CHALDUN JAKARTA Bikin Seminar Tema ‘Manajemen Keuangan Masjid’

Goresan Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta, ‘RELASI TUHAN & HAMBA’

Program ‘Hikmah’ di Masjid Istiqlal Jakarta, SELAMAT BERTUGAS Para Pemimpin Negeri