JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Saat menghadiri tasyakuran Hari Jadi (HUT ke-5) LRT Jakarta di Stasiun Velodrome, Jakarta Timur, Minggu (1/12/2924), Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Marullah Matali dan jajarannya, memberikan apresiasi positifnya.
Karena, melalui perayaan tersebut menjadi simbol perjalanan LRT Jakarta yang sejak 5 tahun lalu (2019-2024) dan menandai komitmen berkelanjutan dalam memberikan solusi transportasi publik yang modern, nyaman dan inklusif bagi masyarakat Jakarta.
Melalui kesempatan tersebut, Sekda Marullah Matali mengungkapkan bahwa PT LRT Jakarta telah berkomitmen melayani warga dengan sepenuh hati. Selain bentuk dedikasi, kerja keras dan semangat inovasi LRT Jakarta yang telah memberikan kontribusi nyata dalam menghadirkan layanan transportasi yang aman, nyaman, ramah lingkungan, inklusif serta berkelanjutan dan selaras dengan visi kota Jakarta menjadi Competitive Global City.
“Jadi, ini merupakan wujud nyata dari komitmen kami dalam memberikan layanan transportasi yang ramah lingkungan, terintegrasi dan nyaman. Kini, LRT Jakarta telah menjadi salah satu simbol transformasi dan kemajuan kota kita. LRT Jakarta menjadi salah satu contoh transportasi publik modern yang berkomitmen untuk menciptakan pengalaman bertransportasi yang lebih baik sekaligus mendukung berbagai aspek sosial dan lingkungan,” katanya.
Ditambahkan Marullah Matali, LRT Jakarta berkomitmen tidak hanya dalam menyediakan layanan transportasi publik yang modern, tetapi juga dalam berinovasi untuk meningkatkan penghasilan non-farebox. Sebut saja seperti layanan jasa naming rights atau hak penamaan stasiun, penyedia jasa MOSS (maintenance, operation, sparepart services) untuk bidang perkeretaapian, dan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan (diklat) untuk inspektur pemeriksa dan perawatan sarana dan prasarana.
“Tentunya langkah ini menunjukkan bahwa LRT Jakarta tidak hanya berfokus pada layanan transportasi. Tetapi juga memahami pentingnya menciptakan nilai tambah dalam memberikan layanan terbaik sesuai dengan kebutuhan warga,” ungkapnya.
Dari situlah sangat diharapkan dengan momentum 5 tahun, menurut Marullah Matali, bisa menjadi babak baru dalam memperkenalkan gaya hidup modern yang terintegrasi, tentu dengan budaya bertransportasi publikdan mendukung pengembangan perkotaan yang berkelanjutan.
“Bahkan, kami yakin LRT Jakarta mampu menjawab tantangan tersebut. Lalu menjadi lebih baik dalam memberikan kontribusi nyata terhadap perekonomian Jakarta dan kehidupan masyarakatnya,” ucap Marullah Matali.
Dalam kesempatan yang sama Direktur Utama PT LRT Jakarta, Hendri Saputra, mengutarakan bahwa sejak memulai operasi komersial pada 2019, LRT Jakarta telah mencatat berbagai pencapaian membanggakan. LRT Jakarta juga telah berhasil memperoleh pencapaian Standar Pelayanan Minimum sebesar lebih dari 99 persen dan ketepatan waktu operasi 99 persen.
“Namun beberapa di antaranya adalah pencapaian Standar Pelayanan Minimum (SPM) dan on time performance lebih dari 99 persen, pengembangan fasilitas sarana dan prasarana yang inklusif. Karenanya, LRT Jakarta telah melayani lebih dari 3,8 juta penumpang selama 5 tahun ini,” terang Hendri Saputra.
Lebih lanjut Hendri Salutra juga menambahkan bahwa peningkatan pelayanan prima dan pengembangan fasilitas sarana dan prasarana terus dilakukan LRT Jakarta. Tentunya di dalam mengupayakan layanan transportasi publik yang inklusif. Malah dengan semangat kolaborasi dan inovasi, LRT Jakarta juga giat berupaya mengembangkan value perusahaan. Dari usaha bisnis farebox untuk meningkatkan ridership, LRT Jakarta menjalankan program EduTour sebagai ajang edukasi transportasi serta dukungan terhadap sektor ekonomi kreatif melalui berbagai penyelenggaraan aktivasi .
“Adanya dukungan terhadap ekonomi kreatif melalui berbagai penyelenggaraan aktivasi untuk meningkatkan ridership, program EduTour sebagai ajang edukasi bertransportasi, inovasi pemberdayaan lahan untuk pertanian perkotaan, hingga inovasi metode pembayaran digital LarataPay yang akan dapat digunakan oleh penumpang dalam waktu dekat,” tutup Hendri Saputra.
Seusai perayaan HUT ke-5 operasional komersial, Marullah Matali bersama jajarannya mencoba menggunakan sistem uang digital Larata Pay sebagai bagian dari transaksi untuk menggunakan layanan LRT Jakarta, di Stasiun Velodrom.
Seperti diketahui LRT Jakarta adalah operator moda transportasi publik yang didedikasikan untuk masyarakat menuju era mobilitas ramah lingkungan. PT LRT Jakarta merupakan anak perusahaan dari PT Jakarta Propertindo (Perseroda)/JAKPRO yang dibentuk berdasarkan penugasan PT Jakarta Propertindo (Perseroda) sebagaimana Peraturan Gubernur Nomor 154 Tahun 2017 sebagai penyelenggaraan prasarana dan sarana LRT Jakarta. LRT Jakarta didirikan pada 16 April 2018, dan telah beroperasi secara komersial sejak Desember 2019.
Bahkan melalui peringatan ini, LRT Jakarta mengukuhkan langkahnya untuk terus berinovasi dan berkontribusi pada pengembangan sistem transportasi publik yang mendukung gaya hidup perkotaan melalui layanan yang aman, nyaman, dan penuh inovasi.
Sebagai bagian dari perayaan 5 tahun operasional LRT Jakarta, dilakukan seremoni pemotongan tumpeng oleh Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Marullah Matali, Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekda DKI Jakarta Sri Haryati, Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) DKI Jakarta Nasruddin Djoko Surjono, Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Perseroda) Iwan Takwin dan Direktur Utama PT LRT Jakarta Hendri Saputra. © RED/AGUS SANTOSA