DOHA (POSBERITAKOTA) – Pebalap Tim Mission Winnow Ducati asal Italia, Danilo Petrucci, belum bisa meraih hasil memuaskan saat tampil di balapan seri perdana MotoGP 2019 di Sirkuit Losail, Doha, Qatar. Meski sempat bertarung di posisi terdepan, Petrucci hanya menempati posisi keenam di akhir balapan.
Namun, CEO Ducati, Claudio Domenicali, tak terlalu mempermasalahkan hasil yang diraih pebalapnya itu. Domenicali menilai hasil kurang maksimal yang diraih Petrucci hanya karena sang pebalap salah dalam melakukan pemilihan ban motor.
“Saya rasa ini awal yang bagus untuk kami di awal musim ini, kami senang. Petrucci dan Jack Miller hanya karena beberapa kesalahan kecil, dan ini hanya balapan pertama, tentu saja, itu sangat bagus,” kata Domenicali, Kamis (14/3).
“Namun, kami harus tetap berjalan dan memberikan penampilan terbaik kami pada balapan-balapan berikutnya. Itu yang paling penting,” lanjutnya.
Domenicali juga memberikan komentar tentang persaingan timnya dengan pebalap Repsol Honda. Pria Italia itu menilai pabrikan Jepang itu masih jadi lawan terkuat mereka di seri perdana MotoGP 2019 kemarin.
Hal ini melihat dari bagaimana Marc Marquez dan Andrea Dovizioso yang terus bersaing ketat sepanjang balapan berlangsung. Keduanya bahkan sempat saling balap menjelang garis finis. ■ RED/RIO/AYID
