INDRAMAYU (POSBERITAKOTA) – Pagelaran ‘Toba Lake Fashion Week‘ (LTFW) Agricultre Geoside Sipinsur, bertempat di Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) Sumatera Utara (Sumut) menjadi saksi produk kerajinan masyarakat Kabupaten Indramayu berupa Batik Gedongan dan makanan khas cukup diminati para wisatawan.
Pagelaran itu dihadiri delapan kabupaten di kawasan danau Toba. Menampilkan berbagai kerajinan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) masing-masing daerah. Acara dibuka (Plt) Gubernur Sumut, Mayjen (Purn) Syamsudin. Pengunjung yang datang terlihat membludak.
Salah satu stand yang paling menarik dan banyak dikunjungi adalah stand Pemkab Indramayu, Jawa Barat yang hadir pada perhelatan itu.
Koordinator Penanaman Modal Dinas Penananaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Indramayu, Acep Suherman, Jumat lalu mengatakan, Toba Lake Fashion Week (LTFW) Agricultre Geoside Sipinsur Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) Sumut menjadi ajang promosi UMKM Indramayu. Mulai dari makanan khas daerah hingga p 00
“Meski memiliki produk kain ulos Medan, warga Sumut banyak yang tertarik setelah melihat Batik Gedongan produksi khas Indramayu,” ujarnya.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olah Raga, Pemkab Indramayu, Tri Nari R didampingi Ketua Dekranasda Indramayu, DR. Runisah dan Koordinator Penanaman Modal Dinas Penananaman Modal dan Pelayanan Terpapdu Satu Pintu (DPMPTSP) Indramayu, Acep Suherman menyatakan senang dengan Pemkab Humbahas. Pasalnya, mampu menyelenggarakan kegiatan besar seperti LTFW Agriculture Geoside Sipinsur.
“Kami kagum nelihat keindahan alam Sipinsur ini,” sebut Tri Nari, sembari menjelaskan beberapa materi yang dipamerkan berasal dari UMKM binaan Pemkab Indramayu berupa krupuk kulit, krupuk ikan, dodol mangga, juice mangga dan yang lainnya.
“Ini semua adalah hasil binaan Dekranasda Indramayu,” jelasnya. Ia juga menambahkan, Pemkab Indramayu menampilkan Batik Gedogan asli Indramayu.
Ditanya kesan dan pesannya tentang Sipinsur, Ketua Dekranasda Indramayu mengatakan, alam Sipinsur sangat indah, bahkan tiada duanya.
Pemkab setempat katanya tidak hanyut dengan keindahan alam tersebut. Namun yang lebih penting terus berinovasi dan kreatif. Mereka menciptakan hal-hal yang menarik wisatawan. Mulai dari penyediaan kuliner, cemilan, cenderamata dan tempat bermain anak-anak. “Setiap minggu ada event-event yang menarik minat wisatawan dalam dan luar negeri,” sebutnya.
Dia menyebut beruntunglah masyarakat Humbahas memiliki kondisi alam yang indah dan berhawa sejuk.
“Pelihara dan rawatlah pemberian Tuhan ini dan jangan sia-siakan. Kami di Indramayu memiliki suhu udaranya yang panas. Namun di sini udaranya sangat sejuk dan nyaman,” ujarnya. © [RED/TARYANI/EDITOR : GOES]