JAKARTA (POSBERITAKOTA) ■ Perhelatan kampanye para calon legislatif (Caleg) dan kubu Calon Presiden-Calon Wakil Presiden (Capres/Cawapres) Pemilu 2019 sudah didepan mata. Tak sedikit kalangan artis, terutama penyanyi dangdut, dipastikan bakal kebanjiran job dari sana-sini. Baik itu untuk Pemilu Legislatif (Pileg) maupun Pemilihan Presiden (Pilpres).
“Yang jelas, aku ngarep dong, bisa kebanjiran job. Denger-denger kabar, kampanye Pemilu ramainya baru dimulai Januari 2019 mendatang,” ucap pelantun tembang hits ‘Syahara’ kepada POSBERITAKOTA.COM, Rabu (3/10).
Pedangdut cantik yang kerap berpenampilan seksi satu ini, mengaku tampil di ajang kampanye Pemilu, sudah merupakan hal biasa. Meski honor tak terlalu besar, tapi jika dapat beberapa titik (daerah-red), hasilnya lumayan besar jika dikumpulkan.
“Bayarannya sih, tetap profesional. Cuma ya itu, karena harus tampil di beberapa lokasi, biasanya jobnya satu paket. Mudah-mudahan sih, ada partai atau Caleg yang bisa kasih job,” katanya, penuh harap.
Lia pun tak mau pilih-pilih partai atau kubu. Prinsipnya, terbuka untuk Caleg siapa saja. Begitu untuk kubu Capres/Cawapres. “Saya melihatnya, mereka merupakan sosok yang pantas memimpin Indonesia,” tutur perempuan yang merahasiakan dukungannya tersebut. ■ RED/GOES