JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Pemprov DKI Jakarta berencana akan membangun dua pasar tematik yang khusus menjual buku bekas maupun baru. Pasar tersebut masing-masing akan dibangun di Pasar Kenari dan Pasar Pondok Indah dengan alokasi anggaran sekitarbRp 24 miliar.
Dirut PD Pasar Jaya Arief Nasrudin membenarkan hal itu. “Iya benar, Pemprov DKI melalui PD Pasar Jaya akan membangun dua lokasi pasar buku,” ujarnya di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (2/11).
Disebutkan bahwa DKI Jakarta saat ini baru punya satu pasar tematik buku di kawasan Blok M, Jakarta Selatan. Sesuai dengan perencanaan, pada tahun depan, dua Pasar Buku akan dibangun di Pasar Kenari, Jakpus dan Pasar Pondok Indah, Jaksel.
Munurut Arief untuk Pasar Buku Kenari nanti bakal menjadi proyek percontohan bagi pasar tematik di Jakarta. “Pasar tersebut nantinya buat menampung pedagang buku yang dulu dari Pasar Senen,” katanya seraya menambahkan pembangunan akan direalisasi tahun depan. Masing-masing pasar anggarannya sekitar Rp 12 miliar menggunakan APBD 2019.
Arief menjelaskan dalam konsep pasar buku ini, tidak hanya menjual buku bekas, tapi juga menjual alat peraga pendidikan berikut fasilitas lainnya yang tidak dijual di pasar modern. “Diharapkan harganya lebih kompetitif dibanding pasar modern,” kata Arif.
Alasan membangun pasar buku karena keberadaannya sangat dibutuhkan masyarakat. Sebab, tidak seluruh lapisan masyarakat mampu membeli buku yang harganya kini cenderung mahal. “Dari situlah pemerintah melalui Pasar Jaya membangun pasar buku ini. Jadi kebutuhannya cukup mendesak,” pungkasnya. □ RED/JOKO