26.1 C
Jakarta
27 April 2024 - 07:56
PosBeritaKota.com
Politik

Melalui Metode Komunikasi, ELIT POLITIK Bawa Pesan Saatnya Anak Bangsa Kembali Bersatu

■ Oleh : CAROLINA – WASEKJEN AMPG

JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Ada hal yang menarik dari proses perjalanan politik di hari-hari terakhir ini. Tentu saja setelah mencermati cara-cara atau metode komunikasi politik yg diterapkan para elit politik kita. Pasca hasil pengumuman Mahkamah Konstitusi (MK) yang memberikan sinyal bahwa Pemilu 2019 secara serentak sudah sampai pada ujungnya.

Ada pidato politik bahwa yang ada hanya NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia), memberikan pesan kalau saatnya ‘Anak Bangsa‘ harus bersatu untuk saling bahu-membahu membangun Indonesia menjadi negara kuat dan memiliki rakyat adil, makmur dan sentosa.

Model komunikasi politik yang dilakukan Pak Jokowi atas sahabat-sahabat di partai koalisi adalah pemanggilan hal biasa dan tak perlu disingkapi secara berlebihan. Karena, itu tidak berarti merendahkan, namun sebuah apresiasi serta ucapan terima kasih atas kerja keras pada Pemilu 2019 yang baru saja berlalu.

Atas capaian kemenangan lewat penetapan MK, maka Pak Jokowi kembali mengingatkan secara langsung kepada para sahabat partai yang sudah sangat dekat dan akrab bahwa tugas berat ini wajib dikerjakan bersama-sama. Pastinya, Pak Jokowi berharap agar hubungan baik ini terpelihara hingga akhir masa jabatan periode kedua beliau sebagai Presiden RI.

Bahkan lewat kesempatan silaturahmi politik yang dilakukan dengan Ketua Umum DPP Partai Golkar serta jajaran pengurus daerah, Pak Jokowi memberikan pesan agar tugas selalu dibagi sesuai tupoksi. Silahkan kepada Pak Airlangga agar menjadi Ketua Umum DPP PG, sesuai mekanisme dan untuk teman-teman pimpinan Golkar daerah, selalu memberikan dukungan agar Golkar berjaya dalam membangun negara dan bangsa Indonesia.

Seharusnya, beginilah cara dan pandangan dalam memaknai situasi politik atau komunikasi politik, sehingga tidak ada pola pandang interpretasi lain. Sebagai kader Golkar, kami memberikan pujian atas upaya Pak Jokowi yang selalu menjaga keharmonisan hubungan dengan para kader dan pimpinan partai yang dijamu di Istana Presiden.

Dalam kesempatan tersebut, Pak Jokowi selalu berharap tidak berubah kepemimpinan setiap partai yang sudah memenangkan Pemilu 2019 secara langsung. ■ RED/GOES

Related posts

Wakil Ketua DPR, FADLI ZON : Kenaikan jadi Rp 1000 Tiap Suara Tak Signifikan

Redaksi Posberitakota

Selisih 31 Juta Suara, KOALISI KUBU PRABOWO Ngotot Tanya ke KPU

Redaksi Posberitakota

Berkumpul di Seknas, 250 SANTRI Doakan Prabowo-Sandi Menang Pilpres 2019

Redaksi Posberitakota

Leave a Comment

Beranda
Terkini
Trending
Kontak
Tentang