27.9 C
Jakarta
26 April 2024 - 09:52
PosBeritaKota.com
Daerah

Khusus untuk Pelaku Pariwisata di Kota Depok, KEMENPAREKRAF & KOMISI X DPR RI Bikin Acara Sosialisasi Sertifikasi Kompetensi

DEPOK (POSBERITAKOTA) – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bikin acara Sosialisasi Sertifikasi Kompetensi khusus untuk pelaku pariwisata di Kota Depok, Selasa (21/3/20203). Sedangkan acaranya itu sendiri diadakan di Hotel Savero, Depok, Jawa Barat.

Nampak hadir Anggota Komisi X DPR-RI Ir H Nuroji, Direktur Standardisasi Kompetensi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Titi Lestari, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kota Depok Dadan Rustandi dan Kepala Bidang Kebudayaan, Pengembangan Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Disporyata Kota Depok, Christine Desima Arthauli.

Hadir pula peserta acara dari berbagai komunitas. Mulai dari Paguyuban Betawi Ngoempoel, Lembaga Kebudayaan Depok (LKD), Majelis Pengajian Pelawak (MPP), para pelaku UMKM dan mahasiswa dari berbagai kampus, diantaranya dari Jakarta Global University.

Menurut Direktur Standardisasi Kompetensi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Titi Lestari, pentingnya sertifikasi kompetensi bagi para pekerja di sektor pariwisata. Karena, hal itu merupakan pengakuan dari negara. Seorang pekerja yang bergelut di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif selayaknya mampu melewati ujian secara skill dan kompetensi yang dilakanakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang merupakan kepanjangan tangan dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

“Contohnya para penari. Kalau saja mereka tidak memiliki kompetensi yang cukup maka penampilan mereka tidaklah menarik minat penonton. Setiap gerak mereka lahir dari hati, maka itu sebabnya setia penonton mampu menyaksikan penampilan mereka secara serius,” kata Titi seraya mencontohkan penampilan para penari topeng dari Sanggar Kinang Putra yang tampil di awal acara.

Sementara itu secara khusus Anggota Komisi X DPR-RI, Ir H Nuroji, menyoroti beberapa hal menyangkut Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yan dianggapnya belum sepenuhnya berjalan ke arah kemajuan, ditinjau dari semangat dan marketing.

Dikatakan Ir H Nuroji, masih ada UMKM yang rajin mengikuti lomba dan menjadi pemenang di dalam lomba tersebut, namun kurang memperhatikan masalah pemasaran produknya. Produknya juara tetapi sulit bisa membelinya.

“Kelemahan di bidang marketing produk UMKM juga saya lihat ada pada merek. Saya kaget ketika ada produk makanan yang menggunakan merek dengan kata-kata yang kurang pantas. Mungkin maksudnya untuk menarik minat, tetapi menurut saya seharusnya tetap dijaga unsur kepantasannya,” imbuh Anggota DPR-RI yang juga aktif membina komunitas kesenian dan UMKM tersebut.

Selain diisi oleh paparan seputar sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, acara kali ini juga dilaksanakan sebuah diskusi ringan yang menampilkan Kepala Bidang Kebudayaan, Pengembangan Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Disporyata Kota Depok, Christine Desima Arthauli dan Ir H Nuroji sebagai pemantik. Acaranya dipandu oleh comedian Derry Empat Sekawan. Diskusi menjadi sangat menarik ketika Taufik Lala, Ketua Majelis Pengajian Pelawak (MPP) dan penyair Sihar Ramses Simatupang mempertanyakan masalah sertifikasi bagi profesi seniman.

Untuk acara Sosialisasi Sertifikasi Kompetensi Bagi Pelaku Pariwisata di Kota Depok itu sendiri merupakan kelanjutan dari acara serupa yang dilaksanakan di Kota Bekasi sehari sebelumnya. Penyelenggaraan kali ini adalah yang berkelanjutan sejak Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mencanangkan “Certificate of Tourism Human Resources and Competency Based Standards” pada 2 September 2022 lalu.

Kegiatan tersebut juga merupakan salah satu program unggulan Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan yang menggunakan Dana PHLN (Pinjaman Hibah Luar Negeri) dari World Bank. Program ini akan terus berjalan sesuai dengan target pemerintah untuk menaikkan jum;ah pekerja sektor pariwisata dari 1,1 juta orang di tahun 2022 menjadi 4,4 juta orang di tahun 2024. ■ RED/HANNOENG M. NUR/EDITOR : GOES

Related posts

Saat Gabung Masuk Parlemen Berusia 35 Tahun, RATNA JUWITA SARI Jadi Inspirasi Generasi Muda Nahdliyin

Redaksi Posberitakota

Saat Dinihari & Ingin Mandi, JUMADI Tewas Tenggelam di Sungai Cimanuk Jatibarang Indramayu

Redaksi Posberitakota

Meresmikan Posko Pemenangan di Dapil III Jabar, TEH CAMEL Bertekad Melenggang ke Senayan

Redaksi Posberitakota

Leave a Comment

Beranda
Terkini
Trending
Kontak
Tentang