JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Sebagai persiapan digelarnya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak pada 27 Nopember 2024 besok, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI berjanji dan sekaligus memastikan bakal memperbaiki kinerja Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap).
“Yang pasti, Sirekap tetap akan kita gunakan untuk Pilkada, tentu saja dengan perbaikan. Kita belajar dari Pemilu 2024, kita perbaiki Pilkada tahun ini,” tutut Betty Epsilon Idroos, anggota KPU RI dalam sebuah diskusi publik Rabu (29/5/2024) kemarin bertajuk ‘Menjamin Keterbukaan Informasi dan Penanganan Disinformasi dalam Pilkada Serentak 2024‘.
Sedangkan berdasarkan pengalaman pada Pemilu 2024 lalu, pihaknya telah mencatat beberapa masalah yang harus diperbaiki guna menunjang kinerja Sirekap agar menjadi lebih baik.
Namun salah satu yang menjadi perhatian, tambah Betty, pihaknya akan fokus memperbaiki terjemahan foto angka perolehan suara menjadi data numerik. Hal itu sangat diperlukan agar tidak terjadi lagi perbedaan angka perolehan suara di TPS dengan pembacaan Sirekap.
“Jadi, hal ini akan terus-menerus kita libatkan terutama pada divisi teknis, lalu dari segi kami akan kami sempurnakan,” jelasnya.
Selanjutnya, Betty menambahkan bahwa Koordinator Divisi Data dan Informasi KPU RI itu optimis pihaknya dapat memperbaiki kinerja Sirekap menjadi lebih baik karena nanti surat suara tidak begitu banyak bila dibandingkan Pemilu Serentak pada 14 Februari 2024 lalu.
“Untuk jumlah peserta calon Pilkada, jelas tidak sebanyak Pileg. Misalnya saja untuk gubernur dan wakil gubernur dan sekaligus untuk walikota, bupati atau wakilnya,” tutupnya. © RED/THONIE AG/EDITOR : GOES