JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Tak bisa terbantahkan bahwa trending topik bisnis dunia maya masih hangat diperbincangkan di seputar era gelombang industri 4.0. Terutama dengan munculnya bintang atau pendatang baru, KlikGO sebagai sebuah aplikasi multiguna yang merupakan karya anak bangsa.
Ya, KlikGO inilah sebagai bintang baru di ladang bisnis aplikasi online, sungguh mengundang decak kagum. Bahkan bisa dibilang terlalu berani bertarung dalam bisnis transportasi online, karena harus berhadapan dengan raksasa Crab, Ojek dan lain-lainnya lagi.
Pasalnya, karena bisnis rintisan online (startu) tidak hanya berani menjual jasa transpotasi on lline semata, juga membuka lapak 212 dagangan, barang serta jasa yanhlg diorientasikan ataub bersifat serba usaha.
Menurut Yayan Sofyan selaku Direktur Utama dari PT Raffy Pratama Mandiri, KlikGO adalah aplikasi pertama di Indonesia yang menggabungkan konsep bisnis layanan berbasis aplikasi dan media sosial sebagai sarana komunikasi antar pengguna.
Jadi, bergulirnya era digital membuat industri rintisan online (startup) di Tanah Air begitu bergairah, karena rakyat Indonesia termasuk pengguna media sosial (Medsos) terbesar di Asia. Salah satunya yakni Medsos berupa Facebook yang memiliki akun sebanyak 140 juta.
Sedangkan dukungan yang kuat dari pemangku kebijakan, pemodal, juga terutama dari Jokowi selaku Presiden RI, memberikan dorongan kuat kepada pemuda, terutama melenial untuk berkecimpung, menjajal bisnis online berbasis aplikasi.
Bagi KlikGO jelas tampil begitu bergairah dalam marketplace usaha rintisan menghadirkan solusi dari berbagai permasalahan, kebutuhan rakyat. Bahkan dalam catatan yang berjudul Database Startup Indonesia dari Masyarakat t Industri Digital Kreatif sudah terdapat sebanyak 992 perusahaan aplikasi bergerak di berbagai sektor bisnis.
Dipaparkan Yayan Sofyan lebih lanjut bahwa sebagian besar perusahaan aplikasi itu, 522 perusahaan terdapat di Jakarta. Menyusul Sumatera dan Jawa Timur. Perusahaan aplikasi umumnya hanya begerak di pemain tunggal, misalnya bisnis aplikasi transportasi online Crab, Ojek dan Dana dalam bidang keuangan. Berbeda dengan KlikGO, ibarat manusia mini melawan goliat.
Sementara perusahaan-perusahaan aplikasi tersebut, pemiliknya terdaftar di luar negeri, tapi untuk KlikGO merupakan murni karya anak bangsa. Tentu saja yang digerakkan Eksekutif Milenial dan berpusat di Kota Bandung.
Bicara soal keunggulan perusahaan aplikasi, umumnya memberikan keuntungan yang dapat menghubungkan langsung produsen dan konsumen, penjual dengan pembelinya dengan harga yang lebih murah, kualitasnya terjamin dan cepat saji di hadapan pengguna aplikasi online itu.
Namun khusus bagi KlikGO adalah perusahaan serba usaha cukup berani, menggiurkan bagi pengguna telepon pintar dan bahkan gawai merek apapun. Jika diibaratkan mall atau supermarket justru tersedia semua kebutuhan rakyat. Pendapat lain lagi datang dari Dr Ika Sinaga, mantan Kepala Bappeda Jakarta yang juga sebagai Pembina Lembaga Pemberdayaan Generasi Penerus Bangsa. Menurutnya, aplikasi KlikGO adalah salah satu sistem penggerak perekonomian rakyat Indonesia.
Dapat memberdayakan potensi, kapasitas talenta, kekayaan rakyat serta menebarkan nilai entreprenur kemandirian kedaulatan perekonomian rakyat. Selain terbuka lapangan kerja, lapangan usaha yang menjanjikan, aplikasi KlikGO justru membangun kemitraan sinergitas, kebersamaan dan gotong royong yang kemudian menjadikan rakyat jadi tuan di rumah sendiri.
Pada bagian lain, manejemen perusahaan memiliki sistem kekuasaan, otoritas pengelolaan aplikasi sesuai peraturan perundangan Informatika Transaksi Elektronika (ITE). Kemudian memberikan kesempatan luas kepada mitra, biro, agen serta vendor berkreasi untuk menjual produknya.
Patut menjadi catatan bahwa pemrakarsa kegiatan launcing KlikGO adalah kerjasama PT Raffy Pratama Mandiri dan Lembaga Pemberdayaan Generasi Penerus Bangsa (LP-GPB).
Karenanya, DR Ika Effendy Sinaga sebagai Pembina LP–GPB menyatakan bahwa pengguna Smartphon saat ini 70 sd 80 persen, yakni anak-anak muda. Mereka merupakan generasi penerus yang bakal mewarisi bangsa ini ke depannya.
Selanjutnya, LP-GPB pun merasa perlu dan mengharapkan agar launcing KlikGO, dapat menjadi peluang usaha generasi penerus Bangsa. Maksudnya, peluang usaha mendapatkan profit (keuntungan) dan juga menyisihkan sebagian pendapatannya untuk kegiatan sosia kemasyarakatan. “Namun dalam berusaha, wajib berpegang teguh pada etika, kejujuran, keterbukaan serta persaudaraan kekeluargaan,” pungkas DR Ika Effendy Sinaga di Jakarta, kemarin. ■ RED/AGUS SANTOSA