JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Adanya insiden penembakan yang menewaskan tiga orang di sebuah tempat hiburan (kafe) malam di kawasan Jakarta Barat, jelas menyiratkan duka mendalam. Bahkan mengusik perhatian semua pihak, bagaimana caranya akan di masa mendatang, kejadian tersebut tak kembali terulang? Harus ada pengawasan lebih ketat.
Ungkapan sekaligus peringatan tersebut mencuat dari mulut pedangdut senior, Rita Sugiarto. Sebab, menurutnya, kejadian tersebut sangat serius. Bahkan sampai meraih perhatian khusus dari Kapolda Metro Jaya sampai Kapolri.
“Tempat hiburan malam sudah bergeser fungsinya. Kalau di tahun 80 sampai 90-an dulu, kafe dangdut justru buat gembleng penyanti baru. Tentu saja, sebelum mereka manggung di tempat terbuka dan ke jalur rekaman,” ungkap Rita Sugiarto saat dihubungi POSBERITAKOTA, Minggu (28/2/2021).
Makanya, mantan pasangan duet Rhoma Irama tersebut, mengaku heran jika banyak tempat hiburan justru untuk arena mabuk-mabukan. Penjualan minuman keras (Miras) berkelas mahal dan berakohol tinggi, sepertinya sudah tidak dikontrol lagi. Akibatnya banyak kejadian kriminal di tempat hiburan malam.
“Harapannya ya harus sering dikontrol. Jika tidak, akan seterusnya berulang kejadian semacam itu. Pengusaha hiburan malam pun, juga harus membatasi penjualan Miras. Kalau bisa yang berkadar alkohol rendah saja,” ucap artis asli kelahiran Semarang, Jawa Tengah, menutup obrolanya. ■ RED/ALDI/GOES
