BEKASI (POSBERITAKOTA) – Sejumlah klub atau Sekolah Sepak Bola (SSB) di wilayah Bekasi meradang. Hal itu akibat dari pembatalan sepihak dari Panitia Penyelenggara Ajang Sepakbola yang bertajuk ‘Silaturahmi SIXFEO 2021′. Sedangkan janji Panpel bakal mengembalikan uang pendaftaran masih diulur-ulur.
Ketua Panpel ‘Silaturahmi SIXFEO’, Kurniawan yang berhasil dikonfirmasi POSBERITAKOTA mengakui bahwa ajang sepakbola tersebut, sudah dipastikan batal. Penyebabnya, kata dia, banyak hal dan salah satunya terkait masih berlakunya situasi PPKM di wilayah Bekasi, Jawa Barat.
“Iya, memang benar bahwa acaranya ada kendala. Tapi, kita janji bakal mengembalikan uang pendaftaran para peserta,” tegas Kurniawan yang dihubungi POSBERITAKOTA, Minggu (5/12/2021) kemarin melalui sambungan ponselnya.
Dari pengumuman kepada para peserta ajang ‘Silaturahmi SIXFEO 2021′, kegiatan tersebut dijadikan sebagai ajang Silaturahmi Club Football usia 16 Tahun (Kelahiran tahun 2005/2006) Joker 2004 (5) Siswa. Sedang waktu penyelenggaraan Sabtu 2 Oktober 2021 lalu, bertempat di Lapangan/Stadion Mini Ensport Rawa Lele, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Uang pendaftaran peserta untuk setiap club SSB dipatok Rp 500 ribu. Biaya itu sudah termasuk sewa lapangan, keamanan serta wasit. Panpel juga menjanjikan juara I menerima trophy, bola dan hadiah uang pembinaan sebesar Rp 750 ribu dan juara II dengan uang pembinaan Rp 600 ribu.
Kendati saat ini sudah memasuki minggu kedua Desember 2021, Kurniawan selaku Penanggungjawab /Ketua Panpel selalu berkelit terkait pengembalian uang pendaftaran. Jika terindikasi atau patut diduga ada upaya tindak pidana penipuan dari pihak Panpel, sejumlah peserta bakal melaporkannya ke pihak yang berwajib (kepolisian).
“Kami memang selalu diberi janji, kalau uang pendaftaran bakal dikembalikan. Tapi sudah dua bulan lewat, masih saja terus diberi janji-janji,” tutur Ilham, peserta dari SSB Bintang 25 VGH Kelurahan Kebalen, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi yang merasa kecewa. ■ RED/GOES