JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Tak sepenuhnya musik dangdut kolaps. Mau buktinya? Di sejumlah televisi swasta masih menampilkannya dalam bentuk program acara. Sedangkan selebihnya melalui media sosial (Medsos) banyak berseliweran. Nongol dalam bentuk promo single melalui YouTube.
Dessy Kus Endang, satu dari ratusan artis dangdut di Tanah Air, tak mau atau pantang dibilang vakum apalagi selama masa pandemi. Diam-diam ia masih getol berkarya yang diunggah ke YouTube serta harus tur show ke beberapa radio di daerah-daerah.
“Intinya sih karena aku kepengen tetap eksis saja. Dampaknya lumayan bagus, karena masih bisa mengangkat nama dijalur musik dangdut,” tegas Dessy kepada POSBERITAKOTA, Minggu (28/11/2021) malam.
Diakui pelantun tembang hits ‘Jakarta-Hirosima‘ di era tahun 2000-an, tetap ingin konsisten dijalur musik dangdut yang ditekuni. Sebab, katanya, profesi itu sudah jadi pilihan hidup. Bahkan begitu ditopang oleh keluarga besarnya.
“Saya pernah mengalami masa kejayaan musik dangdut. Bahkan cukup mengangkat nama saya. Selama berbulan-bulan dan tahun, job show hampir nggak pernah berhenti,” tutur Dessy yang kembali populer setelah membawakan lagu ‘Bere Bere’ dan ‘Dahsyat‘-nya.
Apa harapannya pada pasca pandemi nanti? “Tentu, musik dangdut bisa menggeliat lagi. Pentas dangdut ada di mana-mana. Warga masyarakat pun bisa dapat hiburan, terutama untuk setiap akhir pekan. Sebab, pentas dangdut merupakan hiburan murah meriah,” jawab Dessy Kus Endang, apa adanya. ■ RED/GOES
